Thursday, March 27, 2014

Delay Ohhh Delay

Dreamland Traveller Moment

Delay Ohhh Delay
            Sebagai pengguna setia maskapai budget, sudah lazim rasanya mengalami delay selama perjalanan dari suatu tempat ke tempat lain. Biasanya delay yang dialami bervariasi terjadi antara 20 menit – 1 jam tergantung dari situasi dan kondisi yang terjadi. Alasan lalu lintas udara yang padat, cuaca yang kurang baik, dan keterlambatan dari penerbangan sebelumnya bisa menjadi pembenaran maskapai dalam keterlambatan penerbangan atau delay ini.
            Hal ini tentu tidak menjadi masalah jika kita tidak mempunyai urusan bisnis atau penerbangan lanjutan dalam hari yang sama. Kita tak dikejar waktu untuk memenuhi target yang ditentukan. Sayangnya delay ini bisa berakibat fatal jika kita mempunyai penerbangan lanjutan dengan maskapai yang berbeda dalam waktu yang sempit. Demikian juga jika kita mengejar waktu bisnis yang harus dilakukan dalam durasi waktu tenggang yang sempit.
            Sebagai konsumen, memang kita boleh protes, marah, atau tidak suka dengan delay maskapai yang seolah-olah dilakukan secara berkala ini. Tapi patut kita sadari bahwa harga menentukkan kualitas dan terkadang pelayanan maskapai budget perlu kita terima, meskipun tidak etis untuk dilakukan. Dreamland sendiri sudah mengalami berkali-kali delay dan untungnya delay itu terjadi saat liburan dilakukan secara santai tanpa target tertentu yang memerlukan waktu sebagai indikatornya.
            Dreamland akan memberikan tips agar Anda tidak kecewa atau tidak puas dengan pelayanan maskapai budget dalam aktivitas Anda sehari-hari. Bagi Anda para pebisnis yang mempunyai jadwal padat dan keseharian yang sibuk, sebaiknya tidak memilih maskapai budget untuk aktivitas Anda. Maskapai budget juga umumnya mempunyai jadwal penerbangan yang sibuk dan satu pesawat bisa digunakan untuk tujuan yang berlainan. Tentu ketidakpastian waktu dengan maskapai budget lebih tinggi dibandingkan maskapai full service yang menjunjung tinggi profesionalitas. 
            Lebih baik membayar lebih daripada membayar murah dan ketinggalan jadwal, bukan? Dreamland sendiri memilih maskapai budget karena berprinsip low budget dan berusaha menggunakan uang secara efisien dengan mengorbankan waktu yang digunakan. Jadi waktu tidak menjadi penentu keberhasilan dari trip yang Dreamland lakukan.
            Demikian juga dengan Anda yang mempunyai penerbangan lanjutan. Perlu diketahui bahwa penerbangan budget sebagian besar meleset dari jadwal yang telah ditentukan. Lakukanlah perencanaan waktu yang cerdas dengan menyisihkan waktu antara 3 – 4 jam antara penerbangan budget yang satu dengan penerbangan yang lainnya agar kita tidak tertinggal pesawat selanjutnya jika andaikata pesawat yang kita tumpangi mengalami delay yang cukup lama.
            Jangan berikan waktu yang mepet antara satu penerbangan dengan penerbangan lain karena risiko tertinggal pesawat pun semakin tinggi. Jangan berkoar-koar merasa dirugikan karena kesalahan bisa jadi kesalahan pribadi Anda sendiri dalam memilih waktu. Kita harus lebih fleksibel jika berwisata dengan maskapai budget karena harga yang murah.
            Intinya, maskapai budget mengharuskan kita mengorbankan waktu untuk harga yang murah. Sementara itu, maskapai full service mengharuskan kita mengorbankan uang demi kepuasan dan waktu yang didapat. Pilihlah maskapai sesuai kebutuhan Anda agar aktivitas Anda dapat berjalan dengan lancar, baik itu sebagai wisatawan maupun pebisnis! Ingat, Dreamland tidak menulis hal ini sebagai pembenaran atas delay sebuah maskapai budget, melainkan pembelajaran bagi kita agar memilih pilihan yang tepat atas “kebiasaan” yang sering terjadi.

~ oOo ~

Wednesday, March 26, 2014

HALAL : Serunya UMROH PLUS Bersama Cheria Wisata

Blog Contest Cheria Wisata


HALAL : Serunya UMROH PLUS Bersama Cheria Wisata
            Once a year, go someplace you’ve never been before.” Kata bijak yang disampaikan Dalai Lama ini menginspirasi kita semua untuk berani keluar dari “zona aman” di sekitar kita. Zona aman itu berarti hal-hal yang mengekang kreativitas dan kebebasan kita dalam mencari, menemukan, dan melepaskan jati diri kita yang sesungguhnya. Siklus kehidupan abadi, seperti rumah – kantor – mal – rumah, rumah – sekolah – les – rumah, dan repetisi dari setiap kegiatan itu membuat kita seolah “katak dalam tempurung”.
            Banyak orang takut keluar dari “zona aman” karena banyaknya ketidakpastian yang akan mereka hadapi di luar sana. Saat ditanya mengapa tidak mau mengunjungi atau berwisata di tempat yang baru? Alasannya klasik. “Nanti bagaimana kalau saya tersasar?”, “Apa makanannya halal dan cocok dengan selera saya?”, “Siapa yang nanti jadi pemandu tur saya?”, dan lain sebagainya. Pertanyaan-pertanyaan inilah yang membuat semangat kita dalam mengetahui dan mengeksplorasi hal baru redup digantikan oleh rasa takut, khawatir, dan cemas.
            Padahal begitu banyak tempat di dunia ini yang sanggup membawa kita pada sebuah perspektif baru. Jika selama ini, kita seolah “diracuni” media tentang keberadaan sebuah tempat. Tatkala kita menginjakkan kaki dan melihat secara langsung, kita sadar bahwa kita bisa menggali banyak hal jauh dari ribuan buku yang kita baca. Kita bisa mengenal sejarah, kebudayaan, ekonomi, bahkan kehidupan sosial masyarakat setempat secara langsung. Lewat kunjungan itu pula kita sadar, kita pun harus merangkai cerita istimewa tentang pengalaman diri kita yang kelak akan diceritakan pada anak cucu kita kelak.   
            Dalam hal ini, Cheria Wisata siap menjadi sarana bagi kita untuk merangkai kisah istimewa di tempat yang baru. Lewat paket wisata yang lengkap dan terjangkau, kebingungan yang kita hadapi tentu akan sirna. Kita tak lagi bingung mau makan apa, berkunjung ke mana, siapa pemandu turnya, dan lain sebagainya karena Cheria Wisata selalu menyediakan paket tur yang sudah terjamin seluruhnya alias full-service tour. Bukan mustahil rasanya jika Cheria Wisata bisa membuat kita berani keluar dari “zona aman” kita, bukan?
            Cheria Wisata juga selalu berprinsip HALAL dalam menjalankan paket wisatanya, khususnya UMROH PLUS yang dikelola secara professional dan handal. Apalagi Cheria Wisata digawangi oleh Bapak Cheriatna dan Ibu Farida Ningsih yang sudah lama berkecimpung di dunia marketing, baik secara online maupun offline, sekaligus pendiri Komunitas Bisnis Dari Rumah (BDR). Hal inilah yang membuat Cheria Wisata menjadi pilihan terbaik dalam memilih paket UMROH PLUS.

H – Holistik
            Cheria Wisata senantiasa memberikan pelayanan, harga, dan acara wisata secara holistik dan menyeluruh. Kita tak perlu takut ada biaya embel-embel yang tersembunyi dari setiap paket UMROH PLUS yang dipilih. Setiap harga, pelayanan, dan acara wisata dapat kita lihat terlebih dahulu di website Cheria Wisata, sehingga kita tahu berapa budget dan biaya yang harus disiapkan untuk ibadah suci UMROH ini. Tak ada lagi biaya tambahan yang harus kita bayarkan saat kita berada dalam acara tur.

A - Aman
            Bagi umat Muslim yang ingin menjalankan ibadah umroh, Anda pun tak perlu khawatir dengan agen tur tipu-tipu yang tidak terpercaya. Bersama Cheria Wisata, ibadah umroh Anda dijamin akan berjalan dengan lancar karena Cheria Wisata sudah memiliki izin resmi yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Izin Biro Perjalanan Wisata (BPW)/SIUP: 2365/2012 dan Depag RI Izin Umroh Depag RI No. D/816-2012, Izin Ibadah Haji Khusus Depag RI No. D/355 menunjukkan bahwa Cheria Wisata mempunyai standar layanan dan legalitas yang dapat dipercaya. Anda pun aman beribadah UMROH bersama Cheria Wisata.

L – Lengkap
            Bukan Cheria Wisata namanya kalau tidak sanggup memenuhi hasrat Anda beribadah sambil berwisata secara lengkap. Dengan pembagian waktu dan acara yang efektif, Anda bisa menikmati tempat wisata terkenal di berbagai belahan dunia sambil beribadah. Paket UMROH PLUS yang tersedia pun sangat lengkap, mulai dari Paket UMROH PLUS Dubai, Paket UMROH PLUS Turki, Paket UMROH PLUS Eropa, dan Paket UMROH PLUS Aqsa. Anda akan dimanjakan dengan layanan yang istimewa dan lengkap bersama Cheria Wisata.

A – Amanah
            Tak hanya sekadar umroh biasa, Cheria Wisata juga mengajak setiap umat yang ikut serta dalam paket UMROH PLUS untuk sholat, ziarah, dilengkapi muthawwif yang sesuai ajaran Rasulullah SAW yang menjadikan umroh lebih dari sekadar umroh biasa. Hal ini menunjukkan bahwa Cheria Wisata sangat amanah dalam membimbing peserta UMROH PLUS untuk lebih dekat dan berserah pada Rasulullah SAW. Acara tur tidak hanya ibadah hura-hura semata, tetapi juga memperkaya hati dan jiwa semua yang terlibat didalamnya.

L – Lega
            Sebagai peserta UMROH PLUS, kita juga bisa bernafas lega karena Cheria Tour selalu membuka pintunya untuk bersilaturahim. Kita bisa menanyakan jadwal acara, keberangkatan, biaya, fasilitas, makanan, dan lain sebagainya ke Cheria Wisata sebagai Biro Perjalanan Umroh, Haji, dan Tour Muslim Halal Syariah yang terletak di Gedung Twink Lt.3, Jln. Kapten P. Tendean No. 82 Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12790 dengan nomor telepon (021) 7900 216 atau HP 021 444 610 74. Kejelasan dan keeksisan Cheria Wisata ini tentu akan memberikan kelegaan bagi peserta UMROH PLUS agar tahu apa saja yang perlu atau tidak perlu dibawa dalam acara tur.


            Melihat aspek HALAL dalam setiap paket UMROHPLUS yang ditawarkan Cheria Wisata, rasanya kita tak perlu ragu lagi memilih Cheria Wisata sebagai sahabat perjalanan kita. Kita tak perlu takut lagi keluar dari “zona aman” kita karena Cheria Wisata selalu HALAL dan terpercaya. Ibadah umroh kita pun akan berlangsung khusyuk, sekaligus menyenangkan bersama pakarnya. Mari kita rasakan serunya UMROH PLUS bersama Cheria Wisata!

Tulisan ini diikutsertakan dalam Blog Contest Cheria Wisata.
~ oOo ~

Tetap Kompak Saat Jalan-Jalan

Dreamland Traveller Moment


Tetap Kompak Saat Jalan-Jalan
            Jalan-jalan adalah sarana yang paling pas untuk menenangkan hati dari kesibukan yang menggunung sehari-hari. Tentu kita ingin benar-benar menikmati dan menjalani liburan yang ada dengan hati yang senang, bukan. Nah selama liburan, khususnya liburan yang dilakukan secara mandiri tanpa jasa tur, seringkali ada benturan yang terjadi dengan teman seperjalanan. Entah itu karena tidak cocok dengan tujuan, pilihan restoran, dan ketidakpuasan acara yang diterima. Jika tidak diselesaikan, hal ini akan membuat liburan kita menjadi neraka dan menghabiskan energi kita untuk memusuhi teman seperjalanan. Tentu hal ini ingin kita hindari, bukan?
            Nah Dreamland akan berikan beberapa tips agar ketegangan dengan teman seperjalanan dapat diredam dengan baik dan liburan kita tetap berjalan dengan menyenangkan. Pertama, sepakati agenda perjalanan yang dilakukan setiap harinya. Hal ini dilakukan agar setiap pihak merasa didengarkan suaranya dan turut andil dalam perjalanan yang dilakukan. Misalkan, jika agenda hari ini shopping di Chatuchak 1 jam, buatlah porsi lain untuk keinginan teman seperjalanan. Bagi penggemar sejarah, sisihkan waktu 1 jam untuk Wat Arun, 2 jam untuk museum, dan lain sebagainya.
            Kedua, koordinasikan budget liburan dengan matang. Uang adalah isu yang sangat sensitif dan dapat memecah belah teman seperjalanan menjadi musuh bebuyutan. Perlu adanya kesepakatan dana yang baik agar kelak tidak menjadi masalah di kemudian hari. Hendaknya peserta liburan menitipkan dana perjalanan pada satu orang yang bertugas sebagai bendahara, kemudian bendahara bertugas membayar semua transportasi, hotel, dan makan, kemudian mencatatnya dalam laporan keuangan. Semua dana yang sifatnya umum dibagi rata dengan semua peserta dan pengeluaran pribadi dipersilahkan keluar dari kocek sendiri.
            Ketiga, mengalah untuk menang. Setelah berjalan kaki cukup jauh tentu menimbulkan rasa capek, bukan. Nah rasa capek ini bisa membuat tekanan menjadi sangat tinggi dan muncul ke permukaan menjadi amarah. Tatkala berdebat dalam kondisi ini, lebih baik kita mengalah untuk menang daripada meladeni berdebat dengan teman seperjalanan yang emosi. Kita biarkan saja mereka berbicara dan kita dengarkan dengan baik. Setelah kondisinya stabil, barulah kita carikan solusi untuk masalah yang dihadapi agar bisa berpikir dengan jernih.
            Keempat, pilihlah teman seperjalanan yang menyukai hobi yang sama. Jika Anda penggemar sejarah sebaiknya pilihlah yang suka sejarah juga. Jangan pilih mereka yang suka shopping. Mereka bisa kapok karena mereka bosan lihat informasi sejarah, demikian juga kita bosan melihat tempat shopping. Kesamaan kegemaran bisa membuat kita saling bertukar informasi, mampu berdiskusi, dan menambah ilmu sesuai bidang yang kita sukai.
            Terakhir, latihlah selera humor dengan baik. Banyak orang yang punya sifat serius cenderung cepat tersinggung tatkala mengalami suatu hal atau disebut dengan hal yang tidak berkenan. Usahakan untuk redam sifat tersebut agar kita sama-sama nyaman. Milikilah selera humor yang baik agar tekanan apapun yang terjadi tidak membuat kita menjadi “panas”. Jangan membawa masalah apapun menjadi serius saat liburan karena liburan bukan soal benar atau salah, melainkan bagaimana kita semua bisa menikmati dinamika yang ada.
            Demikian tips yang dapat Dreamland berikan. Semoga bisa membantu Anda tetap kompak dengan rekan seperjalanan Anda. Selamat berlibur rame-rame!

~ oOo ~

Tuesday, March 25, 2014

Hampir Kecopetan di Bus Purple Line

Dreamland Traveller Moment


Hampir Kecopetan di Bus Purple Line
            Kejahatan itu terjadi bukan karena ada niat pelakunya, tapi karena ada kesempatan. Waspadalah! Waspadalah! Prinsip ini harus kita camkan baik-baik tatkala bepergian ke suatu tempat, baik itu di dalam maupun luar negeri. Hal ini Dreamland alami tatkala sedang menaiki bus purple line yang akan membawa Dreamland kembali ke Arenaa Star Luxury Hotel dari kawasan Bukit Bintang.
            Waktu itu halte bus tempat Dreamland berhenti sudah dekat. Dreamland pun turun dari tempat duduk di belakang menuju ke pintu keluar. Hal ini juga diikuti kerabat Dreamland yang menyusul Dreamland turun. Tiba-tiba tatkala Dreamland hendak turun di halte bus tujuan, muncul 8 orang beretnis India yang menyerobot masuk lewat belakang alias tempat keluar penumpang. 
            Padahal aturan masuk bus di Kuala Lumpur jelas, yakni melalui pintu depan dekat sopir. Mereka mendesak Dreamland dan kerabat agar tidak bisa keluar dari bus. Saat itulah, kerabat Dreamland merasa tasnya diraba-raba oleh seorang dari mereka. Bus pun berangkat kembali menuju halte selanjutnya. Kami berupaya keluar agar bisa secepatnya turun di halte berikutnya.
            Begitu bus mencapai halte bus selanjutnya, Dreamland pun berhasil keluar dari himpitan orang India tersebut dan kerabat Dreamland menyusul. Salah satu kerabat Dreamland yang merasa dihimpit langsung mendesak keluar karena dicegat oleh orang-orang India itu dan ada seorang di antara mereka yang bilang “Aw!”. Tangan mereka sudah memasuki tas kerabat Dreamland!
            Akhirnya kami semua aman dan bisa keluar dari bus purple line itu. Peringatan bagi kita semua agar waspada dengan barang bawaan kita. Jangan sok gaya main gadget tatkala ada di fasilitas umum manapun di seluruh dunia, apalagi dalam kerumunan orang banyak. Kita tak pernah tahu niat jahat dari seseorang yang mau merampas harta kita. Bisa jadi mereka sudah merencanakan niat tersebut pada turis yang tidak tahu. Waspadalah!

~ oOo ~