Wednesday, December 31, 2014

Special Destinations in 2015

Dreamland Traveller


Special Destinations in 2015

Dreamland Traveller akan kembali melakukan perjalanan istimewa di tahun 2015. Destinasi baru yang penuh tantangan, ketidakpastian, dan beragam cerita baru akan segera Dreamland kunjungi. Nantikan perjalanan Dreamland selanjutnya hanya di Dreamland Traveller!

Tahun 2015 akan Dreamland isi dengan mengunjungi sebuah negara baru dan destinasi yang tak kalah serunya dibandingkan tahun 2014. Negara baru apakah itu? Nantikan jawabannya dalam Dreamland Traveller.
Dreamland Traveller juga mengucapkan

Selamat Tahun Baru 2015!

Semoga kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik, mempunyai semangat baru, dan terus berproses menjadi seorang pribadi yang lebih matang!
NB : Dreamland Traveller Moment di tahun 2014 akan Dreamland selesaikan di tahun 2015. Simak terus Dreamland Traveller agar berbagai momen perjalanan seru dapat menjadi referensi berharga bagi para pembaca sekalian.

Jangan lupa follow akun Twitter Dreamland di @TravelDreamland agar berbagai keseruan perjalanan dapat dinikmati dan dirasakan oleh pembaca Dreamland Traveller sekalian.

Selamat menjelajahi dunia dan merasakan arti perjalanan yang sesungguhnya!

~ oOo ~

Tiga Tahun, Dua Benua, Satu Mimpi

Dreamland Traveller Moment
Special 3rd Anniversary


Tiga Tahun, Dua Benua, Satu Mimpi
            Waktu berlalu begitu cepat. Rasanya baru kemarin sekali Dreamland membuat dan menulis di blog Dreamland Traveller yang kini sudah menginjak usia 3 tahun. Blog yang awalnya dibuat sebagai dokumentasi pribadi atas berbagai perjalanan yang dilakukan, kini bisa membantu banyak pembaca Dreamland Traveller dalam mencari dan menemukan berbagai keajaiban dari setiap destinasi yang Dreamland kunjungi. Dalam kesempatan ini, Dreamland merasa senang dan bangga bisa menjadi referensi travelling para pembaca selama 3 tahun ini.
            Sama halnya dengan bayi yang baru berusia 3 tahun, Dreamland Traveller pun berproses menjadi blog yang lebih baik dari hari ke hari. Dreamland berusaha menampilkan berbagai liputan perjalanan dan Dreamland Traveller Moment yang mengajarkan kita semua akan betapa banyak keajaiban yang ada di dunia dengan lebih informatif dan menarik. Setiap kaki kita melangkah sesungguhnya cerita perjalanan itu dimulai. Itulah esensi dari setiap trip yang Dreamland lakukan.
            Aktif menulis dan menjaga blog Dreamland Traveller tetap aktif selama 3 tahun tentu bukanlah hal yang mudah di tengah berbagai kesibukan yang Dreamland hadapi. Namun tekad dan komitmen untuk terus menghidupkan Dreamland Traveller sebagai travel blog yang informatif membuat Dreamland terus menulis, menulis, dan menulis hingga akhirnya ratusan tulisan berhasil diposting dan dinikmati oleh para pembaca sekalian.
            Bagi Dreamland, tahun 2014 adalah tahun yang penuh petualangan dan pembelajaran berharga dari setiap trip yang Dreamland lakukan. Diawali dari Kuala Lumpur and Singapore Trip pada 1 Januari 2014 dan diakhiri dengan Siam Trip pada 9 November 2014, Dreamland mendapatkan banyak pelajaran berharga dari setiap belahan dunia yang Dreamland pijaki. Bertemu bapak yang baik hati di Manila, menginap di rumah saudara di Sydney, hingga ditolong orang Thailand di Bangkok. Semua pengalaman itu sangat bernilai dan tidak dapat dibeli dengan uang.
            Sekaligus di usia 3 tahun Dreamland Traveller, Dreamland sudah menyelesaikan trip ASEAN dengan kunjungan ke Filipina pada Januari 2014, Vietnam pada Februari 2014, Brunei Darussalam pada April 2014, dan Laos pada Juli 2014. Tentu sebuah perjalanan yang dipenuhi bumbu-bumbu cerita menarik melihat berbagai keragaman yang ada di kawasan ASEAN dengan budaya yang berbeda. 
            Tak ketinggalan Dreamland juga berhasil mengunjungi sebuah benua baru, yakni Benua Australia. Sungguh sebuah pengalaman berharga bisa melihat Sydney Opera House dan Sydney Bridge yang selama ini hanya dilihat di kalender rumah saja. Dunia memang sangat luas dan mampu membuat kita takjub karenanya. Tentu itu semua bisa terjadi karena pertolongan Tuhan dan juga promo tiket pesawat yang berhasil Dreamland dapatkan jauh-jauh hari sebelum trip terlaksana.
            3 tahun memang usia yang masih sangat muda untuk menjelajahi dunia dengan berbagai keajaiban didalamnya. Dreamland sadar bahwa banyak sekali travel blog yang jauh lebih sepuh dengan destinasi yang jauh lebih wow dibandingkan perjalanan yang Dreamland lakukan. Tapi Dreamland percaya bahwa setiap catatan perjalanan mempunyai arti. Destinasi boleh sama, tapi cerita, pengalaman, dan kisah yang dibuat didalamnya tentu berbeda bagi setiap orang yang menjalaninya.
            Maka dari itu, di ulang tahun Dreamland Traveller ke-3, Dreamland berharap banyak pembaca yang terbantu dengan berbagai catatan perjalanan yang Dreamland tuliskan. Namun Dreamland berharap para pembaca pun bisa menyusuri jejak langkah kaki Dreamland dalam destinasi-destinasi yang sudah pernah Dreamland singgahi dan merasakan arti sebuah perjalanan yang sesungguhnya. 
            Semoga Dreamland Traveller akan selalu tetap eksis dan bersinar sebagai travel blog di tahun-tahun berikutnya. Selamat menjelajahi dunia dan Selamat Tahun Baru 2015! Nantikan selalu perjalanan Dreamland Traveller selanjutnya di tahun 2015 yang jauh lebih seru dan spektakuler dalam memaknai arti sebuah perjalanan hanya di Dreamland Traveller!


Bandung, 31 Desember 2014

Dreamland Traveller

~ oOo ~

Tuesday, December 30, 2014

Pengalaman Mengurus Paspor Online

Dreamland Traveller


Pengalaman Mengurus Paspor Online
            Dewasa ini, mengurus paspor jauh lebih mudah dibandingkan 5 tahun yang lalu. Proses pendaftaran dan administrasi paspor yang telah disederhanakan membuat Dreamland tidak kesulitan dalam membuat paspor baru. Kebetulan paspor Dreamland habis halaman dan habis masa berlaku pada 16 Juli 2015. Dreamland pun penasaran untuk mencoba membuat paspor secara online melalui website bandung.imigrasi.go.id pada tab Layanan Publik.
            Saat Dreamland membuat paspor online, kantor imigrasi Klas I Bandung hanya ada di Jalan Surapati No. 82 Bandung. Ternyata setelah paspor selesai, Menteri Hukum dan HAM meresmikan kantor imigrasi kedua di Gedung Bina Citra Lt.3 yang terletak di Jalan Soekarno Hatta No. 162 yang jaraknya sangat dekat dengan rumah Dreamland. Hiks… kenapa dibukanya sesudah Dreamland membuat paspor ya.
            Proses pembuatan paspor online ini sangat mudah. Kita hanya perlu mengisi formulir yang ada di link Layanan Paspor Online. Kita cukup mengisi jenis permohonan (paspor baru, penggantian, atau hilang), jenis paspor (24 halaman, 48 halaman, atau e-Paspor), lokasi kantor imigrasi, dan data diri. Setelah itu, kita diminta membayar aplikasi paspor online ke Bank BNI sebesar 355.000 IDR atau 360.000 IDR ditambah dengan biaya administrasi bank (Dreamland mengambil paspor biasa 48 halaman). Pembayaran paspor online ini hanya bisa dilakukan di teller dan tidak bisa dilakukan melalui internet banking.
            Sebagai informasi, e-Paspor TIDAK bisa dibuat di kantor imigrasi kelas I Bandung dan hanya bisa dibuat di Jakarta, Surabaya, dan Batam. Sedih sekali karena itu berarti Dreamland harus tetap membuat visa jika pergi ke Jepang atau negara lain yang menerapkan bebas visa bagi pemegang e-Paspor. Setelah membayar, kita akan diberikan nomor jurnal untuk dimasukkan kembali ke dalam website untuk menentukan jadwal kunjungan ke kantor imigrasi. Batas waktu yang diberikan adalah 2 minggu setelah aplikasi disetujui untuk datang ke kantor imigrasi.
            Keuntungan pembuatan paspor online adalah kita tahu apa saja persyaratan yang harus dibawa ke kantor imigrasi tanpa harus bolak balik, mulai dari fotokopi kartu keluarga, KTP, paspor lama (jika penggantian), dan berbagai persyaratan lainnya yang bisa dicek di formulir yang dikirimkan di e-mail. Jangan lupa siapkan materai 6.000 untuk menandatangani formulir yang diberikan di kantor imigrasi.
            Setelah itu, Dreamland datang sesuai jadwal dan mengambil nomor antrian, khusus aplikasi paspor online. Di sinilah keuntungan lainnya, yaitu paspor online antriannya lebih cepat dibandingkan mereka yang mengajukan paspor secara manual yang antriannya bejibun. Tapi secepat-cepatnya pun jika datangnya siang bisa-bisa baru difoto pada sore hari. Dreamland saja datang hari Rabu, 3 Desember 2014 pukul 08.30 baru difoto dan wawancara pada pukul 13.40 akibat dapat nomor antrian 96.
            Singkat kata, Dreamland difoto, diambil sidik jari, dan ditanya mau apa bikin paspor. Setelah itu, Dreamland diberikan resi pengambilan paspor pada Senin, 8 Desember 2014. Proses pun selesai. Ingat, fotokopi KTP, paspor harus dilakukan bolak balik dan di 1 lembar yang sama secara utuh dalam ukuran kertas A4. Jangan sampai kita harus fotokopi ke belakang karena kesalahan penyiapan dokumen pembuatan paspor ini.
            Dreamland pun datang kembali ke Kantor Imigrasi Klas I Bandung pada Senin dan mengambil nomor antrian untuk pengambilan paspor. Meskipun datangnya sudah pagi jam 07.40, antriannya pun sudah sangat panjang. Alhasil Dreamland menunggu selama 2 jam sebelum akhirnya dipanggil. Paspor Dreamland pun sudah jadi dan siap digunakan. Jika kita ingin mengambil paspor lama, sediakan materai 6.000 LANGSUNG untuk ditempel di surat pernyataan agar bisa diambil dengan mudah tanpa tertumpuk arsip jika ditunda.
            Akhirnya, proses pembuatan paspor pun selesai dan Dreamland siap kembali berpetualang di tahun 2015 dengan paspor yang baru! Semoga saja e-Paspor sudah bisa dibuat di Bandung di tahun 2019 saat Dreamland harus perpanjang paspor berikutnya ya.

Timeline Pengajuan Paspor Online
30 November 2014 – Dreamland isi formulir pengajuan paspor online di website bandung.imigrasi.go.id
1 Desember 2014 – Dreamland membayar biaya pembuatan paspor sebesar 360.000 IDR di Bank BNI
3 Desember 2014 – Dreamland datang ke Kantor Imigrasi Klas I Bandung untuk menyerahkan kelengkapan dokumen dan syarat-syarat pembuatan paspor, serta difoto dan diminta sidik jari
8 Desember 2014 – Dreamland mengambil paspor baru yang sudah jadi di Kantor Imigrasi Klas I Bandung

~ oOo ~

Monday, December 29, 2014

Menikmati Wahana Trans Studio Bandung

Dreamland Traveller


Menikmati Wahana Trans Studio Bandung
            Sebagai orang Bandung, Dreamland belum pernah sekalipun masuk dan bermain di Trans Studio Bandung. Meskipun taman bermain indoor ini sudah dibuka sejak 18 Juni 2011, entah mengapa rasanya kok sulit sekali untuk menikmati wahana yang ada. Dalam periode 3,5 tahun terakhir, Dreamland malah justru sudah bermain di berbagai theme park outdoor lainnya yang letaknya ratusan hingga ribuan km dari Bandung. Sebut saja, Dunia Fantasi di Jakarta, Universal Studios Singapore di Singapore, Legoland Malaysia di Johor Bahru, Everland di Korea Selatan, hingga terakhir Siam Park di Bangkok.
            Mungkin karena jaraknya relatif dekat, Dreamland justru jadi malas dan tidak tertarik bermain. Padahal orang Jakarta dan luar kota banyak sekali berbondong-bondong masuk ke Trans Studio Bandung untuk bermain. Terlepas dari itu semua, Dreamland kali ini mencoba bermain di Trans Studio Bandung. Awalnya Dreamland membeli voucher TSB di salah satu situs seharga 75.000 untuk weekday. Namun karena tidak terpakai sampai periode peak season, jadilah Dreamland harus menambah 100.000 untuk tiket setiap orang. Jadi total harga tiketnya 175.000 untuk 1 orang.
            Dreamland bermain bersama kakak dan saudara Dreamland untuk mencoba semua wahana yang ada di Trans Studio Bandung. Kerumunan orang yang ramai dan penuh sesak menjadi pemandangan umum yang terlihat di Trans Studio Bandung. Kondisi ini justru kontras dengan Trans Studio Mall yang boleh dikatakan agak sepi. Dreamland pun mulai mencoba wahana-wahana yang ada di TSB.
            Wahana pertama yang Dreamland coba adalah Yamaha Racing Coaster. Wahana roller coaster 1 arah ini memang menjadi wahana terfavorit karena tantangan dan sensasi yang diberikan. Dreamland mengantri hampir 45 menit sebelum akhirnya hujan datang mengguyur Kota Bandung. Alhasil antrian di depan Dreamland bubar dan orang yang terlanjur duduk di roller coaster diminta untuk turun karena kondisi cuaca yang tidak memungkinkan untuk operasional wahana.
            Sudah capek-capek antri terpaksa harus bubar. Hiks… Benar-benar apes memang kalau cuaca hujan seperti ini. Selanjutnya karena tidak bisa menaiki wahana Yamaha Racing Coaster, Dreamland mengantri di wahana Giant Swing. Awalnya Dreamland agak ngeri-ngeri sedap melihat ayunan bandul yang dihempaskan sangat tinggi itu. Tapi ternyata wahana ini tidak seseram yang Dreamland kira dan cukup menyenangkan. Hanya saja, kita harus melepas tas dan kacamata sebelum menaiki wahana ini.
            Selanjutnya, Dreamland beranjak ke wahana Jelajah. Wahana yang mirip Niagara-gara di Dufan ini boleh dikatakan cukup seru karena ada 2 turunan, yakni turunan pendek dan turunan tinggi yang menyenangkan. Hanya saja, kita akan sedikit basah tatkala menaiki wahana ini karena cipratan air. Setelah keluar dari wahana, alangkah terkejutnya Dreamland melihat mesin pengering badan dihargai 30.000 untuk 1 kali penggunaan. Benar-benar sangat mahal!
            Selanjutnya, Dreamland berjalan menuju wahana Negeri Raksasa. Wahana ini mirip wahana Hysteria. Antrian wahana ini cukup panjang, yakni sekitar 30 menit. Tatkala duduk di bangku yang tersedia, kita akan dibawa ke atas dan dihempaskan kembali ke bawah beberapa kali. Uniknya ada tayangan film di atas yang membuat kita tidak sadar akan segera dihempaskan ke bawah. Benar-benar seru dan menyenangkan wahana ini.
            Dreamland pun pergi ke wahana selanjutnya, yakni Special Effects Action. Dreamland benar-benar beruntung bisa masuk wahana ini karena Dreamland adalah orang terakhir yang masuk sebelum akhirnya pintu masuk ditutup. Wahana ini menyajikan pertunjukan yang diadakan hanya 1 kali, yakni pukul 14.30 saja. Kita akan disajikan pertunjukan aksi ekstrim bermain motor dan efek spesial dari suatu film.
            Menariknya kita dibawa ke sebuah skenario cerita film, di mana ada pencuri yang dikejar-kejar polisi. Ada penjahat yang ditembak menjatuhkan diri, pom bensin yang terbakar, hingga hidran air yang copot hingga menyemburkan air. Benar-benar sangat menarik. Sayangnya pertunjukan ini sangat singkat, sehingga agak kurang puas. Setelah selesai, Dreamland langsung menuju ke Trans Studio Science Centre.
            Boleh dikatakan wahana ini cukup menarik dan interaktif karena kita disajikan beberapa alat peraga yang menunjukkan keunikan ilmu pengetahuan. Kita bisa turut serta mengoperasikan mesin-mesin yang ada secara menarik. Ada mesin yang bisa menunjukkan wajah kita di usia 70 jika terpapar sinar ultraviolet, merokok, atau terkena obesitas. Ada juga alat peraga untuk melihat ilusi optik dan masih banyak lainnya. Sangat edukatif dan menarik.
            Sesudah itu, Dreamland menuju ke wahana Super Heroes 4D. Tapi karena antriannya panjang sekali jadi Dreamland mengurungkan niat. Kebetulan parade Zoo Crew akan segera dimulai, sehingga Dreamland melihat parade yang cukup menarik ini terlebih dahulu. Sesudah parade usai, Dreamland pun masuk ke wahana Si Bolang Adventure. Wahana ini boleh dikatakan sangat garing bagi Dreamland karena hanya patung-patung Bolang keliling Indonesia yang dikhususkan untuk anak-anak saja.
            Selanjutnya, Dreamland menuju ke wahana Dunia Lain. Di antara semua wahana yang Dreamland naiki, ini adalah wahana yang paling tidak direkomendasikan. Sudah antriannya panjang, kita hanya dibawa naik kereta ke patung-patung yang tidak seram. Selain itu, efek takutnya benar-benar tidak ada sama sekali. Jadinya wahana ini sangat garing buat Dreamland.
            Selesai wahana Dunia Lain, Dreamland menaiki wahana Sky Pirates yang untungnya tidak mengantri. Wahana ini akan membawa kita berkeliling Trans Studio Bandung dari atas. Sesudah puas berkeliling, Dreamland pun memutuskan untuk keluar dari Trans Studio Bandung karena sudah dijemput. Sebelumnya Dreamland mampir ke Trans Broadcast Museum untuk sekadar melihat proses pembuatan film di Trans Corps.
            Akhirnya Dreamland pun berjalan pulang dan melihat wahana Yamaha Racing Coaster masih ditutup karena hujan. Memang bukan rejekinya buat main wahana itu ya. Secara umum dapat disimpulkan bahwa Trans Studio Bandung kurang menarik dan mempunyai efek wow yang Dreamland rasakan secara personal. Dreamland sendiri lebih senang bermain di Dunia Fantasi yang ruangannya terbuka karena terasa luas dan tidak sumpek.
            Kelebihan TSB terletak pada musim hujan, kita masih bisa bermain hampir semua wahana yang ada, kecuali Yamaha Racing Coaster. Hanya saja, wahana di TSB sedikit dan kapasitas ruangannya kecil. Hanya saja, sebuah pengalaman menarik bisa bermain di Trans Studio Bandung dan mencoba wahana-wahana yang ada. Senang rasanya akhirnya Dreamland bisa bermain di taman bermain yang ada di kota sendiri.

Bandung, 22 Desember 2014

Dreamland Traveller

Catatan:
- Trans Studio Bandung terletak di Trans Studio Mall yang ada di Jalan Gatot Subroto, Bandung.
- Harga Tiket Masuk Trans Studio Bandung adalah 150.000 IDR untuk hari biasa (Senin – Jumat) dan 250.000 IDR untuk akhir pekan dan hari libur.
- Biasanya Trans Studio Bandung mengadakan promo yang bekerja sama dengan Bank Mega atau kuis di sosial media yang bisa memberikan diskon untuk harga tiket masuk.
- Semua pembayaran di kawasan Trans Studio Bandung menggunakan Mega Card yang dapat diisi ulang di konter yang tersedia.
- Harga makanan yang ada di Trans Studio Bandung relatif mahal, yakni 30.000 IDR ke atas untuk ayam, nasi, dan pepsi standar.
- Pastikan untuk tidak membawa makanan dan minuman dari luar karena akan disita petugas di pintu masuk.
- Datanglah lebih pagi ke TSB agar dapat bermain semua wahana yang ada didalam.

~ oOo ~