Saturday, April 1, 2017

Jalan Berliku Menuju Tebing Keraton

Dreamland Traveller




Jalan Berliku Menuju Tebing Keraton

Spot Foto di Tebing Keraton

Ada pepatah mengatakan “Berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian”, pepatah itu sangat tepat untuk menggambarkan perjalanan saya saat pergi ke Tebing Keraton. Dengan menggunakan sepeda motor, saya berangkat menuju Tebing Keraton yang termasuk dalam salah satu kawasan wisata di Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda.



Perjalanan menuju Tebing Keraton ini ditempuh dengan susah payah. Saya harus melewati jalan kecil yang berbatu dan curam. Selain itu, akses jalan menuju Tebing Keraton ini masih berlubang dan tidak terawat, sehingga menyulitkan orang yang ingin datang dan berkunjung ke Tebing Keraton.

Jalan Berliku Menuju Tebing Keraton

Tempat yang terkenal karena pesona keindahannya diposting di Instagram ini rupanya penuh dengan biaya tak terduga. Jika Anda menggunakan mobil, Anda hanya dapat parkir di tempat parkir yang tersedia dan HARUS merelakan dana tambahan sebesar Rp 30.000,00 untuk sekali jalan dan Rp 50.000,00 untuk pulang pergi naik ojek ke pintu masuk Tebing Keraton setelah 5 menit naik motor. Jika berjalan kaki, Anda harus siap ngos-ngosan karena rutenya menanjak dan jalannya sangat berbatu.

Tempat Parkir di Tebing Keraton

Jika naik sepeda motor, Anda dapat memasuki kawasan Tebing Keraton dengan biaya parkir Rp 5.000,00. Sesampainya di pintu masuk, Anda diwajibkan membayar tiket masuk seharga Rp 12.000,00 (Rp 10.000,00 + Rp 2.000,00 untuk asuransi) untuk masuk ke kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda, di mana Tebing Keraton termasuk salah satunya. Tiket masuk ini juga berlaku untuk mengunjungi destinasi wisata di kawasan Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda lainnya, seperti Gua Jepang dan Gua Belanda yang terkenal dengan keangkerannya itu.

Tiket Masuk Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda

Setelah masuk ke kawasan Tebing Keraton, Anda akan tiba di sebuah spot yang dipenuhi dengan bebatuan yang dipagari oleh pagar kayu. Di sinilah Anda dapat berfoto dengan bentangan alam istimewa yang dihadirkan Tebing Keraton. Ada beberapa pengunjung yang nekad melintasi batas pagar kayu untuk berfoto dengan pemandangan alam yang berlatar belakang curam. Selain menikmati pemandangan, Anda juga bisa naik ke menara yang ada untuk melihat pemandangan, hanya saja karena terhalang pohon, sehingga menghalangi pemandangan ke Tebing Keraton.

Menikmati Pemandangan di Tebing Keraton

Fasilitas yang ada di Tebing Keraton adalah mushola dan toilet yang terletak di pintu masuk utama, selain itu ada tempat makan yang dibuka warga setempat untuk bersantap dan juga suvenir untuk oleh-oleh yang letaknya di luar pintu masuk dekat tempat parkir motor. Jika Anda penyuka fotografi, Tebing Keraton mampu menyuguhkan pemandangan hijau yang eksotis dan indah yang membentang sejauh mata memandang.

Petunjuk Arah di Tebing Keraton

Hanya saja, melihat akses jalan dan pesona wisata yang ditawarkan, rasanya Tebing Keraton harus lebih diperhatikan Pemkot Bandung, khususnya dalam hal akses jalan menuju destinasi wisata ini. Selain jalan yang masih berbatu dan konturnya sangat berbahaya untuk kendaraan roda 2, seyogianya tarif ojek menuju destinasi tidak dipatok dengan harga yang sangat mahal bagi pengunjung dengan kendaraan roda 4 karena Rp 50.000,00 untuk pulang pergi dengan jarak hanya 5 menit sangatlah tidak masuk akal.

Pemandangan Indah di Rute Tebing Keraton

Hendaknya kebersihan destinasi Tebing Keraton juga diperhatikan dengan penyediaan tong sampah yang memadai dan papan informasi wisata yang menjelaskan apa itu Tebing Keraton. Akan lebih baik jika papan informasi wisata disajikan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris untuk memberikan informasi jika ada turis asing yang berkunjung. Tak lupa juga ada petugas yang mengawasi jika ada pengunjung yang melewati batas pagar kayu karena kecelakaan sangat mungkin ditimbulkan tanpa kehati-hatian saat berfoto.

Menantang Maut Demi Foto Eksotis

Selamat berkunjung ke Tebing Keraton!


Informasi Harga
- Tiket Masuk Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda (Wisatawan Domestik) = Rp 12.000,00
- Parkir Sepeda Motor = Rp 5.000,00


Bandung, 27 Maret 2017





Dreamland Traveller

No comments:

Post a Comment

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.