Dreamland Traveller
Pengalaman
Naik Bus Malam di Myanmar
Salah satu cara efektif untuk
menghemat pengeluaran dan waktu di Myanmar adalah menggunakan bus malam untuk
bepergian dari satu kota ke kota lainnya. Nah karena waktu saya di Myanmar
cukup terbatas dan banyak tempat yang ingin dikunjungi, jadilah saya banyak
menggunakan bus malam selama berwisata di Myanmar guna efisiensi waktu. Secara
umum, saya merasa transportasi bus di Myanmar sudah digarap dengan cukup baik
dan nyaman, sehingga tidak ada pengalaman zonk
yang didapat ketika menggunakan bus.
Pengalaman naik bus pertama, yakni
ketika saya berangkat dari Yangon menuju Mandalay. Dengan bus yang dioperasikan
Elite, saya mendapat fasilitas yang cukup oke, yakni air minum dan selimut
dalam perjalanan. Tak hanya itu, ada kondektur perempuan layaknya pramugari di
pesawat yang mengecek proses keberangkatan. Sangat profesional dan nyaman. Saya
pun bisa tidur dengan nyaman. Bus pun berhenti satu kali untuk istirahat toilet
dan makan subuh karena jam menunjukkan 01.30. Kira-kira pukul 05.00, bus pun
tiba di terminal bus Mandalay yang boleh dikatakan cukup sembraut.
Pengalaman bus kedua saya
menggunakan bus dari perusahaan Shwe Man Thu yang mengoperasikan rute Mandalay
- Bagan. Sebenarnya sih saya memilih perusahaan ini karena tidak ada lagi bus
yang beroperasi di rute ini dengan keberangkatan di sore hari. Singkat kata,
setelah berwisata seharian di Mandalay, saya pun naik bus. Alanglah terkejutnya
saya ketika mendapati bus tanpa AC yang sangat kumuh kondisinya. Boleh
dikatakan seperti bus non AC zaman dulu di Indonesia. Padahal harganya hampir
sama dengan bus malam yang digunakan kemarin malam dari Yangon ke Mandalay.
Hiks...
Bus ini berhenti di sebuah konter
warung makan untuk makan malam, setelah itu dilanjutkan kembali. Salah satu
pengalaman konyol yang saya alami bersama bus ini adalah bus ini tiba di Bagan
jam 1 pagi! Suasana terminal bus Bagan pun sepi melompong dan tidak ada
tanda-tanda kehidupan yang terlihat. Akhirnya saya menepi di sebuah konter
pembelian tiket bus yang buka untuk menumpang diri duduk sampai menunggu fajar
tiba. Sungguh pengalaman yang sangat epic.
Pengalaman naik bus malam terakhir,
yakni dari rute Bagan kembali ke Yangon. Boleh dikatakan perjalanan Bagan ke
Yangon ini cukup nyaman dan tidak mengenaskan layaknya Mandalay - Bagan. Sama
seperti perusahaan Elite, perusahaan bus Famous ini memberikan air minum,
selimut, plus snack box yang lumayan
untuk mengganjal perut. Selain itu, ada juga pramugari yang beredar untuk
memberikan informasi tentang perjalanan. Hal keren lainnya adalah adanya
petunjuk keselamatan dalam bus. Sungguh pelayanan bus yang sangat oke.
Secara umum, pengalaman naik bus
malam di Myanmar ini sangat menarik dan tentunya memberikan perspektif baru
tentang pelayanan bus yang baik. Tak hanya itu, pos menunggu busnya pun sangat
nyaman karena terdapat toilet dan rata-rata terdapat dispenser air minum.
Berkat bus malam inilah, Dreamland hanya menginap selama 1 malam di hotel dan
sisa 4 malamnya berada di dalam bus untuk tidur. Sebuah rekor baru untuk
perjalanan darat di Myanmar!
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.