Harga
Murah, Pelayanan Murahan
Setiap
kali berkunjung ke bandara LCCT di Sepang, Kuala Lumpur, entah mengapa
Dreamland selalu malas bertemu dengan para petugasnya. Apalagi Dreamland punya
kenangan buruk dengan petugas yang sentimen, suka menyebut kewarganegaraan
Dreamland dengan sebutan “Indon”, dan tidak pernah senyum. Memang bandara LCCT
bisa jadi bandara budget tersibuk di Asia Tenggara karena melayani penerbangan
internasional dan domestik yang jumlahnya ratusan setiap harinya.
Tatkala
Dreamland dalam perjalanan menuju Manila, Dreamland menggunakan AirAsia Zest
milik AirAsia Phillipines yang mengharuskan Dreamland mengambil boarding pass
di konter AirAsia langsung. Sebenarnya sih Dreamland malas ya bertemu petugas
AirAsia Malaysia yang kelakuannya super menyebalkan itu. Tapi karena tiketnya
tidak bisa didapat dari web check in maupun mobile check in jadi terpaksa deh
Dreamland harus ke konter.
Waktu
Dreamland tanya konternya di mana pada petugas AirAsia Malaysia, mereka malah
tunjuk-tunjuk arah tanpa kejelasan. “You jalan ke sana ya.” Sudah keterangannya
seperti itu saja. Langsung deh Dreamland lari ke tempat baggage drop di pojok
bangunan bandara LCCT ini. Dreamland tanya lagi ke petugas AirAsia yang cowok.
“Sila ke konter XX.” katanya cepat. Oke Dreamland menuju ke konter itu
secepatnya.
Eh
begitu Dreamland sudah mengantri di sana, langsung dong konternya ditutup. Mana
dikasih muka judes dan jutek lagi bilang “it’s closed”. Super parah dan
menyebalkan ya ini petugasnya! Dreamland pun lari lagi dan bertanya ke petugas
yang ada. Langsung diarahkan ke konter pojok. Dreamland lari lagi sambil
bawa-bawa passport dan travel itinerary ke konter ini. Baru deh itu dilayani.
Itu juga dilayani ga ada senyum-senyumnya sama sekali. Padahal Dreamland yang
sudah sangat kesal ini mencoba tetap sopan ya!
Mukanya
ditekuk, jutek, dan passport Dreamland diserahkan tanpa lihat muka Dreamland.
Edan! Mungkin karena harga tiket AirAsia yang murah, berimbas pada pelayanan
yang murahan kali ya. Baru kali ini di berbagai tempat yang Dreamland singgahi,
pelayanan bandara paling “bagus” ya cuma di LCCT ini. Bagus membuat kapok,
bagus membuat illfeel, bagus membuat enek, dan bagus-bagus lainnya. Entahlah
SOP petugas AirAsianya kayak anak TK aja disuruh senyum aja susah, tunjukin
tempat kayak nunjuk bintang di langit, dan kondisi bandaranya kayak gudang
bekas. Ckckck…
Untunglah
Dreamland sudah menyisihkan waktu yang banyak untuk proses ini, sehingga tidak
tertinggal pesawat. Kebayang dong kalau datang ke bandara mepet, masih
cari-cari konter, dikasih informasi tidak jelas, lari-lari di bandara segede
gaban, dan dikasih pelayanan judes bisa jadi pesawatnya sudah take off.
Akhirnya konsumennya cuma bisa urut dada sambil bilang, “Ya sudahlah maklum
harganya murah, jadi pelayanannya murahan juga tidak apa-apa. Maklum gaji
pegawainya juga rendah sama penumpangnya seabrek jadi kayak terminal bus aja.”
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.