Thursday, November 12, 2015

Diskusi Horor di Hotel Ryokan

Dreamland Traveller Moment


Diskusi Horor di Hotel Ryokan
            Hantu, setan, kuntilanak, sadakoh, tuyul, hantu anak kecil, wanita berambut panjang, dan lain sebagainya memang makhluk supranatural yang diyakini ada di dunia. Mereka adalah penghuni alam lain yang berbeda frekuensi dengan umat manusia. Nah ketika Dreamland berada di Highland Hotel Shunjuan Senso dan berdiskusi dengan tim mengenai proyek yang akan diusung dari program JENESYS 2.0 ini, obrolan mengenai cerita horor mulai menjadi bumbu cerita yang menarik.
            Awalnya Dian memulai cerita tatkala dia berada di kampus dan tempat kerja. Dia bertemu hantu berbentuk wanita cantik yang menampakkan diri di pojokan. Tatkala dihampiri, hantu itu malah menghilang. Ia juga pernah melihat anak kecil yang berlari-lari di rumah homestay yang dia diami bersama teman-teman JENESYS 2.0. Padahal saat ditanyakan, tidak ada anak kecil yang menghuni rumah tersebut. Tentu cerita ini membuat bulu kuduk kita merinding semua.
            Belum lagi cerita peserta lainnya yang mengatakan pernah melihat fenomena gaib saat berada di kampus. Waktu itu dia sedang membaca buku di perpustakaan, tiba-tiba ada perempuan berambut panjang yang ikut membaca di sampingnya. Saat dia mau mengambil buku lain, perempuan itu sudah tidak ada dan tidak ditemukan lagi. Ada lagi yang melihat hantu di kampus saat kuliah. Saat kuliah dimulai, ada seorang mahasiswa yang masuk ke kelas, tapi dia terus berjalan ke belakang dan menembus tembok. Akibatnya kelas langsung dibubarkan seketika.
            Irfan yang semula sudah tertidur langsung bangun dan tidak bisa tidur lagi. Apalagi saat ini kita semua sedang menginap di hotel ryokan yang cukup kuno. Suasana lorong saat malam pun sangat mencekam. Alhasil para perempuan yang menginap di kamar Dreamland pun tidak mau pulang lagi ke kamar karena ketakutan sendiri. Padahal mereka sendiri yang memulainya ya. Hehehe… Belum lagi cerita diperparah Hendro yang tidak bisa membuka pintu akibat semua penghuni kamar sudah tertidur. Jadilah kami semua bersepuluh berdesak-desakan di kamar tatami.
            Ujung-ujungnya kami semua tertidur layaknya korban perang yang kecapekan karena terlalu ketakutan akibat cerita setan dan lain sebagainya. Memang cerita hantu itu seru, tapi terkadang berbuntut ketakutan yang tidak pada tempatnya dan pada akhirnya jadi tidur berjamaah di kamar Dreamland yang sudah sangat penuh sesak dan berjubel kepanasan. Sungguh pengalaman yang tidak terlupakan!

~ oOo ~

No comments:

Post a Comment

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.