Sunday, February 8, 2015

Kamboja Tanpa Kereta Api

Dreamland Traveller Moment


Kamboja Tanpa Kereta Api
            Kereta api boleh dikatakan moda transportasi massal yang murah dan terjangkau. Kita bisa mengakses berbagai wilayah di seluruh penjuru negeri dengan kereta api yang berhenti di stasiun tertentu. Tak hanya itu, jarak dan waktu tempuh antar wilayah pun menjadi jelas dan memberikan kepastian bagi siapapun yang menaikinya. Wajar rasanya jika hampir semua negara maju dan berkembang membangun kereta api untuk mempermudah konektivitas antar satu wilayah dengan wilayah lainnya.
            Rupanya hal ini tidak berlaku bagi Kamboja. Sebagai negara yang dikenal turis karena kemegahan dan ketenaran Angkor Wat, pemerintah Kamboja tampaknya tutup mata dengan potensi pariwisata yang dimiliki negaranya. Rel kereta api yang menghubungkan Aranyaprathet – Poipet tidak dilanjutkan dan dibiarkan terbengkelai begitu saja. Alhasil rel kereta api di Poipet pun menjadi besi tua yang rapuh tanpa menghasilkan manfaat apapun bagi masyarakat Kamboja.
            Padahal keberadaan kereta api di Kamboja bisa mendatangkan banyak manfaat bagi masyarakat Kamboja itu sendiri. Mereka tidak harus naik bus untuk pergi dari satu tempat ke tempat lain di Kamboja, serta menghindarkan turis dari berbagai penipuan yang tidak diinginkan karena kereta api mempunyai tarif dan destinasi yang jelas dibandingkan jenis transportasi lain yang dikemudikan oleh manusia.
            Bisa jadi juga kereta api tidak didirikan karena para calo di perbatasan ingin tetap eksis dan “menjarah” turis awam yang baru pertama kali menginjakkan kaki ke Kamboja lewat jalur darat. Sungguh sangat disayangkan memang mental pemerintah Kamboja ini. Kalau saja Thailand – Kamboja terhubung dengan kereta api, lalu lintas perdagangan dan ekonomi jauh lebih lancar dan berkembang dengan pesat antar kedua negara. 
            Semoga saja tahun-tahun mendatang, pemerintah Kamboja sadar bahwa kereta api mempunyai manfaat yang besar bagi perkembangan negara berkembang yang satu ini. Semoga.

~ oOo ~

No comments:

Post a Comment

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.