Thursday, February 2, 2017

Day 2: Amazing Sand Dunes in Mui Ne

Dreamland Traveller




Day 2: Amazing Sand Dunes in Mui Ne


            Setelah melewati malam di Ho Chi Minh City, tiba saatnya bagi Dreamland untuk memulai perjalanan menuju Mui Ne dengan bus pukul 07.00. Setelah check out, Dreamland pun berjalan menuju lokasi pick up point di kantor Sinh Tourist. Antrian di depan Sinh Tourist sangatlah padat dengan banyaknya keberangkatan bus di pagi hari. Begitu banyak penumpang yang akan berangkat ke berbagai destinasi, mulai dari Cu Chi Tunnel, Mui Ne, Nha Trang, dan lain sebagainya.

            Kebanyakan turis yang ada berasal dari Mainland China, sisanya berasal dari Korea dan beberapa bule. Setelah menunggu bus yang ngaret 30 menit, Dreamland pun memasukkan barang bawaan ke bagasi dan segera duduk di kursi yang sudah ditentukan. Perjalanan menuju Mui Ne akan ditempuh selama 4 jam. Sepanjang perjalanan, Dreamland tertidur karena masih mengantuk akibat bangun pagi.

            Di tengah perjalanan, bus pun berhenti di rest area untuk beristirahat. Banyak sekali penumpang yang pergi ke toilet. Di rest area ini dijual buah mangga, jambu batu, dan jeruk bali yang sudah dikupas dengan harga 20.000 - 30.000 VND per pak. Banyak sekali yang membeli buah segar ini, Dreamland pun tidak ketinggalan ikut membeli. Sesudah itu, perjalanan dilanjutkan kembali menuju Mui Ne.

            Singkat kata, bus pun tiba di Mui Ne. Dengan kebingungan, Dreamland tidak tahu apa yang harus dilakukan. Dreamland menanyakan lokasi hotel, namun letaknya sangatlah jauh, yakni 3 km dari lokasi kantor Sinh Tourist di Mui Ne. Dreamland pun mampir ke sebuah kedai makan untuk menanyakan informasi seputar aktivitas di Mui Ne. Rupanya jadwal tur harian Mui Ne hampir tiba, jadilah Dreamland segera bertanya dan membooking tur dengan harga 110.000 VND untuk kunjungan ke beberapa tempat menarik dengan highlight destination padang pasir yang Dreamland tunggu-tunggu.

            Dreamland pun makan siang di kedai makan ini dengan harga yang sangat amat mahal, yakni 90.000 VND dan porsinya sangat kecil. Setelah menunggu selama 1 jam, akhirnya tur pun segera dimulai dan Dreamland masuk ke kendaraan 4WD untuk memulai perjalanan digabung dengan peserta lainnya. Destinasi pertama yang dikunjungi adalah Fairy Stream. Fairy Stream boleh dikatakan biasa-biasa saja, di mana kita bisa berjalan di atas sungai coklat dan menikmati pemandangan batuan yang cukup unik. Selain itu, ada bukit pasir merah yang dapat didaki dan memberikan pemandangan yang indah.

            Sesudah itu, Dreamland dibawa menuju Fisherman Village dan hanya diberikan waktu 10 menit untuk melihat-lihat. Waduh terpaksa Dreamland jadi sangat terburu-buru untuk melihat koleksi seafood yang dijual dan uniknya kapal yang bertengger di kampung ini. Dreamland sendiri berkenalan dengan orang Thailand yang melakukan solo traveling. Mengingat orang Thailand ini sangat ramah, jadilah Dreamland bisa minta tolong dipotretkan dan memotretkan dia.

            Setelah wisata yang sangat terburu-buru di Fisherman Village, Dreamland dan rombongan pun dibawa menuju padang pasir putih yang menjadi tujuan utama di Mui Ne. Perjalanan menuju padang pasir ini cukup jauh, yakni memakan waktu 40 menit. Sesampainya di padang pasir putih, kami diberikan waktu 30 menit untuk berkeliling. Dreamland dan Boom, orang Thailand pun berlarian mengingat waktu yang terbatas.

            Jujur padang pasir putih ini sangat indah, bersih, dan menawan. Dreamland tak percaya akhirnya berhasil untuk melangkahkan kaki di tempat ini. Dreamland melihat ada begitu banyak bule yang memakai kendaraan 4WD untuk menjelajah di padang pasir, berfoto ala sahara, dan begitu banyak hal lainnya. Untungnya lagi suasana padang pasir saat Dreamland kunjungi tidaklah panas layaknya padang gurun. Sungguh sebuah pengalaman yang tidak terlupakan.

            Sesudah puas, Dreamland pun kembali ke mobil dan diantar pulang menuju Red Sand Dunes yang ukurannya lebih kecil untuk menikmati sunset. Red Sand Dunes ini dipromosikan oleh penduduk lokal untuk meluncur. Sayangnya tidak ada satupun yang berhasil meluncur dengan lancar di padang pasir merah ini. Sesudah menunggu selama 20 menit, matahari pun berubah cahaya menjadi keunguan dan memberikan panorama yang luar biasa indah. Sungguh sebuah momen yang tidak terlupakan.

            Dreamland dan Boom pun berjalan menuju mobil 4WD untuk kembali menuju kota Mui Ne. Kami diantar menuju hotel dan tujuan masing-masing. Dreamland sendiri diantar menuju loket pembelian tur untuk mengambil bagasi yang dititip dan diantar menuju hotel. Suasana malam di kota Mui Ne hidup oleh banyaknya restoran seafood yang berjualan. Dreamland pun berpisah dengan Boom, ibu dan anak perempuan asal Taiwan yang cukup akrab dengan Dreamland selama perjalanan ini.

            Sesampainya di hotel, Dreamland melakukan proses check-in, beristirahat sejenak, dan berjalan menuju restoran seafood yang cukup ramai. Setelah memilah dan memilih restoran berdasarkan daftar menu, harga, dan banyaknya orang yang makan, Dreamland pun memesan beberapa menu seafood yang menggoyang lidah. Dreamland memesan menu udang dan cumi yang segar seharga 159.000 VND. Harga yang cukup murah dibandingkan makanan seafood di Pangandaran yang sama-sama pinggir pantai.

            Setelah menikmati hidangan seafood, Dreamland berjalan santai, melihat hotel mewah yang ada di seberang hotel Dreamland, dan pulang kembali ke hotel. Dreamland membeli tiket bus menuju Dalat dari hotel seharga 90.000 VND. Dreamland pun kembali ke kamar untuk beristirahat. Senang sekali rasanya bisa melihat padang pasir tanpa jauh-jauh pergi ke Timur Tengah atau Afrika.



Ho Chi Minh City, Mui Ne, Vietnam, 17 Januari 2017



Dreamland Traveller



Catatan:

- Vietnam menggunakan mata uang Vietnam Dong sebagai mata uang yang sah.

- Nilai tukar VND saat Dreamland melakukan perjalanan adalah 1 USD setara dengan 22.500 - 22.700 VND.

- Vietnam terkenal dengan kudapan Pho, pastikan untuk mencoba Pho saat berwisata ke Vietnam.

- Lokasi wisata yang terkenal di Vietnam Selatan adalah Ho Chi Minh City sebagai wisata kota, sejarah, dan belanja, Mui Ne dengan padang pasir yang membentang luas, Dalat sebagai kota kembang yang sejuk, Nha Trang dengan pantainya yang indah, Vung Tau dengan patung Yesus Kristus raksasa, dan masih banyak lainnya.

- Akses transportasi antarkota di Vietnam sangat mudah, baik dengan bus maupun kereta api.

- Pastikan untuk menawar harga terlebih dahulu saat membeli barang di Ben Thanh Market.

- Kenakan pakaian tertutup saat memasuki kuil yang ada di Vietnam.

- Menyewa sepeda motor dapat menjadi alternatif pilihan transportasi yang mudah dan terjangkau. Pastikan untuk membawa SIM untuk keperluan verifikasi (SIM Indonesia diterima di Vietnam).



~ oOo ~

1 comment:

  1. Hallo.mo tanya,di mui ni,anda ikut tour apa.? brp lama tour nya.?
    Apakah aman jika sy pergi berdua dgn anak sy ( perempuan 20th ).?
    rencana sy dan anak,cuma mo ke mui ni dr ho chi minh,awal Augustus ini.
    Thank's

    ReplyDelete

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.