Tuesday, February 21, 2017

Day 6: Enjoy Saigon in TET Season

Dreamland Traveller




Day 6: Enjoy Saigon in TET Season


            Bus malam pun melaju non stop dari Nha Trang menuju Saigon. Berhubung Dreamland kelelahan, Dreamland tertidur pulas dan terbangun saat matahari mulai terbit. Hari yang baru pun telah tiba saat Dreamland memasuki Ho Chi Minh City. Sekitar pukul 07.00, bus pun berhenti di kawasan Pham Ngu Lao di dekat kantor Nam Phuong Travel. Dreamland pun mempersiapkan diri untuk turun dan mencari arah menuju hotel yang sudah Dreamland booking sebelumnya.

            Dengan bantuan Wi-Fi dari kantor Nam Phuong Travel, Dreamland pun mencari arah dengan menggunakan GPS. Setelah mempelajari rute jalan yang ada, Dreamland pun berjalan dan mengikuti panduan yang ada. Dreamland berjalan sekitar 25 menit sebelum akhirnya menemukan Ngoc Phu Hotel yang letaknya berada di gang yang sempit. Berhubung jam masih menunjukkan pukul 8 pagi, jadilah Dreamland hanya bisa menitipkan barang bawaan di hotel.

            Mengingat waktu Dreamland hanya tersisa 2 hari di Ho Chi Minh City, Dreamland pun memutuskan untuk menyewa sepeda motor untuk mengeksplorasi berbagai wilayah yang belum pernah Dreamland kunjungi sebelumnya di Saigon. Harga sewa motor otomatis di Ngoc Phu Hotel adalah 150.000 VND per hari tidak termasuk dengan bensin. Dreamland pun memulai perjalanan dengan makan pagi Pho terlebih dahulu, kemudian melanjutkan perjalanan untuk melihat beberapa tempat wisata baru di Saigon.

            Dreamland pun memulai perjalanan dengan berfoto di depan Ben Thanh Market yang sudah dihiasi properti festival TET yang sangat indah. Kemudian, Dreamland parkir di jalanan dekat Ben Thanh Market untuk mencari money changer. Dreamland pun menukar USD dengan VND di toko emas yang ada. Sebagai informasi, toko emas menerima penukaran uang USD ke VND. Hal ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment.

            Sesudah itu, Dreamland melihat kuil Hindu yang ada di seberang jalan dekat restoran, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Quoc Tu Pagoda yang ada di District 10. Dreamland pun mencari arah dengan peta yang dimiliki. Beberapa kali Dreamland tersesat karena banyaknya putaran besar yang ada di Ho Chi Minh City. Setelah beberapa kali tersesat, bertanya, dan kebingungan, akhirnya Dreamland sampai juga di Quoc Tu Pagoda ini.

            Pagoda ini boleh dikatakan biasa-biasa saja. Bangunan kuil utamanya sedang dibangun dan dipugar, sehingga tidak dapat dikunjungi. Bagian kuil yang dapat dikunjungi adalah rumah abu yang letaknya di lantai 2. Dengan bentuk guci yang bervariasi, mulai dari bunga, daun, dan berbagai ornamen lainnya, guci berisi abu jenazah ini diletakkan dalam ruangan khusus yang ditemani oleh patung Buddha.

            Setelah melihat tempat sembahyang yang kecil dan ruang pertemuan yang ada, Dreamland pun meninggalkan Quoc Tu Pagoda menuju pagoda kecil yang ada di District 3. Dengan membaca peta dan lagi-lagi tersesat karena arah yang membingungkan, Dreamland harus bertanya ke beberapa orang untuk mencapai pagoda kecil ini. Pengalaman naik motor di Saigon ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment.

            Pagoda ini boleh dikatakan sangat biasa-biasa saja karena menjadi kediaman biksu, di mana terdapat ruang pertemuan, ruang sembahyang, dan ruang penyimpanan foto orang yang sudah meninggal dalam bentuk hologram. Banyak penduduk lokal yang sembahyang di sebuah patung Buddha yang diletakkan dekat pohon tua. Perbedaan pagoda ini dengan sebelumnya adalah adanya orang yang meminta-minta di dekat kuil.

            Setelah melihat pagoda kecil ini, Dreamland pun beranjak menuju Le Van Tam Park untuk  istirahat sejenak. Banyak sekali pedagang bunga yang berjualan di sini dengan berbagai variasi dan jenis bunga. Tak hanya itu, ada juga wahana bermain yang disediakan di sini untuk anak-anak. Dreamland pun menikmati pemandangan bunga warna-warni yang ada, setelah itu duduk istirahat sambil memakan bekal untuk makan siang.

            Sesudah itu, Dreamland beranjak menuju destinasi wisata selanjutnya, yakni Central Post Office dan Cathedral Notre-Dame. Matahari bersinar sangat terik membuat badan Dreamland menjadi cepat capek dan lemas. Sesampainya di Central Post Office, Dreamland berfoto sejenak dan memperhatikan bahwa menulis surat di kantor pos ini masih menjadi aktivitas primadona turis. Setelah itu, Dreamland beranjak menuju Cathedral Notre-Dame yang terletak di depannya. Berhubung tidak ada ibadah, katedral ini ditutup. Meskipun demikian, banyak sekali orang yang berfoto dengan pakaian adat Vietnam dengan latar belakang katedral ini.

            Dreamland hanya berkeliling sejenak saja, kemudian melihat sebuah jalanan yang menjual berbagai macam buku di dekat Central Post Office, sebelum melanjutkan perjalanan ke People Committee Hall dan Opera untuk berfoto. Berhubung baterai HP Dreamland sekarat, Dreamland pun nebeng charger ke kantor Vietnam Tourist Information yang rupanya menjual paket tur dengan harga mahal. Setelah beristirahat di ruang AC selama 20 menit, Dreamland pun melanjutkan perjalanan menuju Ho Chi Minh Museum yang terletak di District 4.

            Ho Chi Minh Museum ini terdiri dari 3 lantai yang berisi sejarah dan kehidupan Ho Chi Minh sebagai bapak pendiri bangsa Vietnam. Koleksi museum sendiri lebih didominasi foto-foto dan penjelasan tentang perjalanan hidup Ho Chi Minh. Museumnya sendiri kecil, hanya saja pemandangan dari atas museum ini sangatlah indah karena kita dapat melihat kapal-kapal yang melintas di Sungai Saigon.

            Setelah puas melihat perjalanan hidup Ho Chi Minh, Dreamland pun melanjutkan perjalanan ke War Remnants Museum yang merupakan museum yang paling digemari oleh turis asing saat berkunjung ke Saigon. Koleksi museumnya masih sama, hanya saja Dreamland melihat bagian lain museum yang luput dari kunjungan saat Dreamland pergi ke Saigon, yakni bagian alat-alat penyiksaan dan koleksi foto di lantai 3.

            Waktu pun tanpa terasa berlalu begitu cepat di War Remnants Museum. Dreamland melanjutkan perjalanan ke Ga Saigon untuk melihat seperti suasana stasiun kereta api di Saigon. Rupanya stasiun kereta apinya kurang lebih serupa dengan stasiun Gambir dan Dreamland menikmati es kopi Vietnam di sini seharga 20.000 VND. Rasanya sungguh benar-benar nikmat layaknya es kopi yang dijual salah satu gerai kopi terkenal di dunia.

            Hari pun beranjak sore menuju malam. Dreamland pun mengeksplorasi District 5 yang dikenal sebagai Chinatown di Saigon. Suasana District 5 ini penuh dengan toko yang bertuliskan Bahasa Mandarin. Awalnya Dreamland mau makan di salah satu restoran Chinese Food yang ada, tapi berhubung harganya super duper mahal, jadilah Dreamland mencari tempat makan yang ada di kaki lima. Dreamland pun makan menu ayam panggang yang rasanya cukup nikmat seharga 33.000 VND.

            Sehabis itu, Dreamland pulang kembali melewati People Committee Hall yang dipenuhi cahaya lampu yang indah. Dreamland menutup kunjungan hari ini dengan melihat pasar malam yang diadakan di 23/9 Park. Dreamland pun parkir di sebuah toko elektronik yang ada dekat taman 23/9. Satu fenomena menarik yang ada di Saigon adalah parkir di depan toko tidak dikenakan biaya parkir asalkan kita masuk ke dalam toko. Kita akan diberikan kartu saat motor kita diparkirkan di toko.

Suasana pasar malam ini sangat meriah dengan berbagai macam toko dan jajanan yang tersedia. Dreamland hanya melihat-lihat saja, kemudian pulang kembali ke Ngoc Phu Hotel untuk beristirahat. Sesampainya di hotel, Dreamland pun melakukan check-in, kemudian mendapat kamar 301 di lantai 3 yang sangat amat tinggi. Dreamland pun beristirahat setelah seharian melanglang buana di Ho Chi Minh City.

Senang rasanya bisa melihat sisi lain dari Saigon yang selama ini belum Dreamland gali sepenuhnya.



Ho Chi Minh City, Vietnam, 21 Januari 2017



Dreamland Traveller



Catatan:

- Vietnam menggunakan mata uang Vietnam Dong sebagai mata uang yang sah.

- Nilai tukar VND saat Dreamland melakukan perjalanan adalah 1 USD setara dengan 22.500 - 22.700 VND.

- Vietnam terkenal dengan kudapan Pho, pastikan untuk mencoba Pho saat berwisata ke Vietnam.

- Lokasi wisata yang terkenal di Vietnam Selatan adalah Ho Chi Minh City sebagai wisata kota, sejarah, dan belanja, Mui Ne dengan padang pasir yang membentang luas, Dalat sebagai kota kembang yang sejuk, Nha Trang dengan pantainya yang indah, Vung Tau dengan patung Yesus Kristus raksasa, dan masih banyak lainnya.

- Akses transportasi antarkota di Vietnam sangat mudah, baik dengan bus maupun kereta api.

- Pastikan untuk menawar harga terlebih dahulu saat membeli barang di Ben Thanh Market.

- Kenakan pakaian tertutup saat memasuki kuil yang ada di Vietnam.

- Menyewa sepeda motor dapat menjadi alternatif pilihan transportasi yang mudah dan terjangkau. Pastikan untuk membawa SIM untuk keperluan verifikasi (SIM Indonesia diterima di Vietnam).



~ oOo ~

1 comment:

  1. Judi Taruhan Ayam Terpercaya di Agen BOLAVITA!!!

    Daftar, main dan raih bonusnya sekarang juga di Agen BOLAVITA, berikut bonus yang disediakan:
    • Bonus Welcome Back 200.000
    • Bonus 10% New Member
    • Bonus 5% Deposit Setiap Hari
    • Bonus Cashback 5 - 10%
    • Bonus Referral 7+2%
    • Bonus Flash Deposit setiap Jumat 10%

    Daftar sekarang juga di www.bolavita.ltd

    Dengan minimal Deposit Rp 50.000 saja sudah bisa mainkan permainan ini dan dapat bonus yang disediakan juga.

    Baca juga :
    1. Cara Membuat Akun dan Bermain di Situs S128
    2. PROMO PROMO BOLAVITA

    Untuk info selanjutnya, bisa hubungi kami VIA:
    BBM : BOLAVITA / D8C363CA
    Whatsapp : +62812-2222-995
    Livechat 24 Jam

    ReplyDelete

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.