Wednesday, July 20, 2016

Day 8: Short Transit to Bandung

Dreamland Traveller




Day 8: Short Transit to Bandung


            Dreamland pun berada di pesawat AirAsia selama 3 jam 45 menit dalam perjalanan menuju Kuala Lumpur. Sepanjang perjalanan, Dreamland melihat begitu banyak penumpang yang memilih untuk tidur karena hari yang sudah sangat larut malam. Dreamland sendiri memesan makanan pra bayar berupa mi kolo yang menyerupai yamien asin. Setelah makan, Dreamland baru mencoba untuk tidur karena badan yang sudah sangat capek setelah seharian perjalanan dari Anuradhapura menuju Colombo.

            Dreamland sendiri duduk di sebelah orang Jepang yang melakukan meditasi dan belajar tentang ilmu kesehatan tradisional di Sri Lanka selama 1 bulan. Beliau sangat tertarik ketika mengunjungi Bali karena nuansanya sangat mistis dan mempunyai energi tersendiri, baik dari segi ritual, kamar hotel, maupun suasana tempatnya. Tak hanya itu, beliau tertarik untuk mempelajari tentang jamu dan menanyakan apakah jamu mendapat pengaruh dari India atau tidak. Dreamland sendiri tidak tahu harus menjawab apa.

            Mengingat hari yang sudah larut malam, Dreamland pun tertidur dan akhirnya bangun kembali sesudah pesawat AirAsia mendekati Kuala Lumpur. Singkat kata, pesawat mendarat di LCC klia2 pukul 05.45 dan Dreamland hanya mempunyai waktu 1 jam untuk transit menuju penerbangan selanjutnya ke Bandung pukul 06.50.

            Alhasil Dreamland bergegas menuju ke konter transit untuk melakukan transfer pesawat secara cepat dan menyelesaikan pemeriksaan bagasi di Kuala Lumpur. Setelah itu, Dreamland langsung berjalan menuju konter P23 yang letaknya sangat di pojok. Meskipun pagi hari, rupanya penumpang yang transit di Kuala Lumpur ini sangat banyak yang akan melanjutkan perjalanan ke tempat lainnya.

            Sesudah melewati pemeriksaan bagasi di Kuala Lumpur, Dreamland segera berjalan ke bagian kiri untuk menuju pintu P. Dreamland pun melakukan pemeriksaan bagasi sekali lagi sebelum akhirnya masuk ke ruang tunggu pesawat tahap akhir. Jam menunjukkan pukul 06.20 dan Dreamland hanya menunggu selama 20 menit sebelum akhirnya melanjutkan penerbangan ke Bandung.

            Pesawat menuju Bandung sendiri dipenuhi penumpang dan penumpang yang ada di pesawat pun tertidur pulas sepanjang perjalanan. Singkat kata, perjalanan 2 jam 20 menit pun tak terasa hingga akhirnya Dreamland tiba di Bandung. Dreamland menyelesaikan cap masuk imigrasi, kemudian melewati konter baggage claim yang kondisinya sekarang lebih baik, dan screening bagasi kabin ke mesin X-Ray.

            Setelah itu, Dreamland pun akhirnya tiba kembali di kota tercinta, Bandung. Di bagian luar bandara terdapat banyak sekali tentara yang berjaga-jaga dengan senapan api, entah mengapa. Senang sekali rasanya Dreamland bisa menyelesaikan Sri Lanka Trip dengan lancar, meskipun terdapat berbagai insiden yang mengejutkan sepanjang perjalanan. Nantikan catatan perjalanan Dreamland dalam menjelajahi berbagai tempat wisata menarik di seluruh dunia hanya di Dreamland Traveller!



Kuala Lumpur, Bandung, 11 Juli 2016



Dreamland Traveller



Catatan:

- Sri Lanka menggunakan Sri Lankan Rupee (LKR) sebagai mata uang yang sah.

- Nilai tukar 1 USD adalah 144,15 LKR saat Dreamland melakukan perjalanan.

- Sri Lanka terkenal sebagai salah satu negara penghasil teh terbaik dunia, sehingga teh menjadi oleh-oleh wajib yang bisa dibawa pulang untuk kerabat di rumah.

- Berbagai tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi di Sri Lanka adalah Colombo, Kandy Lake, Temple of Tooth Relic, Botanical Garden Kandy, Sigiriya, Pollonnaruwa, Anuradhapura, Negombo, Galle, Nuwara Eliya, Elle, Adam’s Peak, dan lain sebagainya.

- Makanan sehari-hari di Sri Lanka adalah Rice and Curry.

- Orang Sri Lanka sangat ramah dan terbuka terhadap turis asing. Tak jarang mereka meminta berfoto bersama dan melambaikan tangan pada turis.

- Pastikan untuk membawa handbody dan krim tabir surya agar tidak terbakar sinar matahari yang sangat panas di Sri Lanka.

- Transportasi di Sri Lanka dapat dilakukan dengan bus, tuk-tuk, kereta api, dan kendaraan rental.

- Kondisi jalan di Sri Lanka serupa jalan kota kecil yang ada di Indonesia, sehingga kendaraan tidak bisa terlalu memacu kecepatan selama berada di jalan.

- Bahasa yang digunakan penduduk lokal di Sri Lanka adalah bahasa Sinhala, namun hampir semua orang Sri Lanka dapat berbahasa Inggris dengan baik.

- Pastikan untuk memakai pakaian tertutup saat memasuki kuil Buddha atau kita diharuskan mengenakan sarung untuk memasuki area suci.



~ oOo ~

No comments:

Post a Comment

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.