Day
5 : Sulitnya Mencapai Gua Kek Lok Tong
Dreamland
pun tiba di penghujung Ipoh Trip. Kali ini, Dreamland berencana untuk
mengunjungi sebuah tempat wisata di Ipoh yang belum tereksplorasi kemarin,
yakni Gua Kek Lok Tong. Gua yang satu ini dapat dikatakan sangat unik karena
terdapat banyak monyet berkeliaran dan terletak dibawah gua kapur yang eksotis.
Melihat informasi tersebut di brosur wisata, tentu Dreamland jadi penasaran
untuk berkunjung.
Dreamland
pun keluar dari hotel. Awalnya suasana kota Ipoh biasa-biasa saja. Namun
Dreamland dikejutkan dengan parade yang sedang dipersiapkan pemerintah Ipoh
untuk memperingati pesta kemerdekaan Malaysia. Mereka sedang mengadakan gladi
kotor untuk puncak perayaan pada akhir pekan mendatang. Akhirnya jalanan pun
banyak yang ditutup dan Dreamland menikmati parade baris berbaris pelajar Ipoh
di sini.
Tentara
pun tidak ketinggalan menjaga ketertiban dan keamanan acara. Dreamland pun
merasa tidak enak harus menerobos gladi kotor dan disaksikan banyak mata yang
sedang melihat keramaian acara ini. Akhirnya sesampainya di Medan Kidd,
Dreamland naik bus jurusan Kampar 66 untuk pergi ke Gua Kek Lok Tong yang
katanya berdekatan dengan Sam Poh Tong. Nah di sinilah akibat dari gladi kotor
terjadi. Parade ini membuat sejumlah jalan ditutup dan kemacetan parah pun
terjadi. Fenomena ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment.
Singkat
kata, sesampainya di Sam Poh Tong, Dreamland berjalan mengikuti arah panah
menuju Gua Kek Lok Tong. Dreamland berpikir gua ini pasti letaknya dekat dan
bisa dijangkau dengan berjalan kaki. Ternyata Dreamland salah. Setelah berjalan
kaki sangat jauh selama 1 km dan bertanya sana sini, gua itu tidak kunjung
ketemu juga. Kaki Dreamland mulai sakit karena pegal berputar-putar membuat
Dreamland mengurungkan niat ke Gua Kek Lok Tong. Apalagi katanya jalan masuk ke
Gua Kek Lok Tong adalah sejauh 3 km! Busyet mau jadi apa kaki Dreamland
nantinya.
Akhirnya
tanpa hasil, Dreamland pulang kembali naik bus ke Medan Kidd. Kali ini jalanan
sudah kembali lancar karena parade sudah selesai. Dreamland pun berjalan pulang
kembali ke Tune Hotels.com Ipoh dan membenahi barang bawaan. Setelah itu
melakukan proses check-out dan
mengambil taksi menuju Terminal Amanjaya untuk pulang ke LCCT. Harga taksi pun
tawar menawar hingga mendapat harga RM 15.
Sopir
taksi bercerita banyak tentang TKI Indonesia yang awalnya datang untuk
berlibur, malah ujung-ujungnya bekerja di Malaysia. Selain itu, ketertiban
masyarakat Malaysia juga terbilang baik karena memberi jalan pada Ambulans,
serta taat berlalu lintas meskipun jalan sangat sepi. Kebiasaan baik ini akan
Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Tak hanya itu, beliau
bercerita bahwa kebanyakan bangunan yang ada di Ipoh ini dikerjakan TKI asal
Indonesia. Jadi orang-orang kitalah yang membangun Malaysia!
Sesampainya
di Terminal Amanjaya, Dreamland langsung membeli tiket bus yang menuju ke Kuala
Lumpur seharga RM 20. Bus ini akan berhenti di Terminal Pudu. Dreamland pas
sekali mengambil bus ini karena langsung berangkat pukul 14.30. Perjalanan
selama 3 jam pun tak terasa karena bus yang nyaman. Sesampainya di Terminal
Pudu yang serba sempit dan tempatnya bertingkat-tingkat, Dreamland makan sore
terlebih dahulu di sebuah restoran. Kemudian Dreamland mencari bus Star Shuttle
yang akan membawa Dreamland dari Pudu menuju LCCT dengan harga RM 12.
Jalanan
di Kuala Lumpur ini sangat padat sama halnya dengan ibukota lainnya yang sangat
sibuk. Tak heran bus Dreamland ke LCCT ini sampai molor 40 menit jam
berangkatnya. Akhirnya setibanya bus, Dreamland langsung naik dan pulang ke
bandara LCCT dengan menempuh perjalanan 1,5 jam. Bus Star Shuttle ini berhenti
dulu di KLIA, sehingga memakan waktu lebih lama. Sesampainya di LCCT, Dreamland
langsung masuk untuk melakukan check-in.
Saat
menuju konter imigrasi, Dreamland mengalami peristiwa tidak enak dengan petugas
bandara yang beretnis India. Entah mengapa koper Dreamland harus ditimbang,
sementara masyarakat Malaysia yang kopernya bejibun dibiarkan begitu saja.
Akibatnya Dreamland harus menata ulang koper dan direpotkan dengan peristiwa
ini. Selengkapnya akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Bukan
berbicara SARA atau rasis, tapi entah mengapa orang India Malaysia ini sangat
tidak suka dengan orang Indonesia. Dreamland benar-benar murka dengan petugas
bandara yang satu ini!
Berhubung
Dreamland tiba lebih pagi dari jam berangkat yang molor 40 menit menjadi pukul
23.10, Dreamland pun duduk santai dan menikmati Wi-Fi di LCCT. Akhirnya setelah
waktu keberangkatan diumumkan, Dreamland pun masuk ke pesawat. Perjalanan
selama 2 jam 5 menit pun tak terasa. Dreamland langsung berjalan ke konter
imigrasi untuk mendapat cap kembali pulang di Indonesia.
Senang
sekali rasanya menjelajahi wilayah lain di Malaysia yang memberi wawasan baru
bagi Dreamland! Nantikan perjalanan-perjalanan Dreamland berikutnya yang lebih
seru dan memberi arti dari sebuah perjalanan hanya di Dreamland Traveller!
Ipoh, Kuala Lumpur, Bandung, 27 Agustus 2013
Dreamland Traveller
Catatan:
- Ipoh adalah ibukota dari Kerajaan Perak di
Malaysia.
- Ipoh terletak di antara Kuala Lumpur dan Pulau
Pinang (Penang),
- Kurs mata uang RM saat Dreamland melakukan
perjalanan adalah 3.350 IDR.
- Tempat wisata yang terdapat di Ipoh, antara lain The
Lost World of Tambun, Gua Tempurung, Sam Poh Tong, Kek Lok Tong, dan lain
sebagainya.
- Rata-rata tempat wisata di Ipoh berjarak sangat
jauh dari pusat kota dan memakan waktu 20 menit – 1 jam perjalanan.
- Ipoh terkenal dengan kenikmatan kopi putihnya yang
tiada tara.
- Bus PerakTransit di Ipoh bisa digunakan untuk
mengunjungi beberapa tempat wisata di Ipoh.
- Terminal bus dalam kota Ipoh terpusat di Medan
Kidd.
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.