Pemberi
Harapan Palsu (PHP) Bernama Bus PerakTransit
Tatkala
Dreamland pulang dari Lost World of Tambun di Ipoh, Dreamland menunggu bus di
halte bus yang telah disediakan. Di sana ada 2 TKI yang sedang menunggu bus.
Hal ini Dreamland ketahui dari bahasa yang mereka gunakan saat berbicara satu
sama lain. Waktu pun terus berjalan dan bus tak kunjung tiba. Ratusan kendaraan
berlalu lalang di depan pandangan Dreamland, namun bus yang menuju ke Medan
Kidd tak kunjung tiba juga.
2 TKI
yang menunggu lebih lama dibandingkan Dreamland pun mulai mondar-mandir tidak
jelas. Pantat Dreamland pun mulai panas menunggu bus yang tak kunjung tiba. Tak
hanya itu, langit yang awalnya cerah pun mulai menguning. Rupanya Dreamland
sudah menunggu 1,5 jam dan bus yang dimaksud tidak juga tiba. Astaganaga!
Akhirnya Dreamland pun masuk ke dalam Giant yang kebetulan berada dekat dengan
halte bus untuk makan malam.
Singkat
kata, sesudah makan malam, Dreamland masih penasaran untuk menunggu di halte
bus dan sampai 20 menit bus tidak juga tiba. Para TKI itu pun sudah kembali ke
tempat asalnya dan membatalkan diri pergi ke kota. Sementara langit sudah
menjadi gelap dan lampu jalanan sudah dinyalakan. Akhirnya Dreamland menyerah
dan mencoba memberhentikan taksi yang lewat menuju hotel. Untung taksi
kebetulan lewat dan Dreamland bisa segera beranjak dari tempat tersebut.
Transportasi
umum di Ipoh ini benar-benar kacau dan parah. Menderita rasanya menjadi
wisatawan mandiri di Ipoh dengan kendaraan umum yang menjadi PHP. Kesalnya
di-PHP-in bus PerakTransit di Ipoh!
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.