Day
5 : City Palace dan Hawa Mahal yang Iconic
Setelah melewati malam yang panjang
di Jaipur, Dreamland pun bangun pagi dan bersiap untuk sarapan pagi di Hotel
Jal Mahal ini. Entah karena Dreamland kepagian atau bagaimana, tapi Dreamland
menjadi orang pertama yang sarapan di hotel. Petugas hotel pun menawarkan mau
American Breakfast atau Indian Breakfast. Dreamland memilih American Breakfast
yang berisi roti tawar, telur, dan teh. Meskipun porsinya sangat kecil, tapi
lumayan buat mengganjal lapar sih.
Ada insiden kecil yang terjadi saat
Dreamland sudah selesai makan, yakni petugas restoran menagih tips pada
Dreamland. Jujur hal ini pertama kali terjadi dalam sejarah traveling
Dreamland, di mana petugas menagih tips, apalagi di hotel! Hal ini akan
Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Sesudah itu, Dreamland pun
kembali ke kamar, bersiap-siap, dan akhirnya naik ke mobil untuk memulai
petualangan hari ini.
Destinasi pertama yang dituju adalah
Central Museum Jaipur. Lagi-lagi Dreamland melakukan kesalahan fatal dengan
tidak membawa kartu mahasiswa. Akibatnya Dreamland membatalkan masuk ke dalam
museum dan hanya berfoto di bagian luarnya saja. Hiks... Sesudah itu, Dreamland
melihat taman yang tenang, hanya saja banyak burung gagak yang beterbangan di
sini. Dreamland juga melihat ada burung gagak yang sedang asyik memangsa burung
merpati yang sudah mati.
Sesudah itu, Dreamland diantar
menuju Birla Temple yang indah karena terbuat dari marmer. Hanya saja, kita
tidak boleh memotret di bagian dalam kuil. Jadilah orang lokal pun sembunyi
memotret saat petugasnya sedang keluar. Hehehe... Ada juga museum dan koleksi
barang-barang Birla di bagian sisi kanan dan kiri kuil bagian bawah. Di bagian
depan kuil marmer Birla, terdapat patung Birla dan istrinya yang dipagari.
Ketika memasuki kawasan kuil Birla,
kita harus membuka alas kaki dan menitipkannya ke petugas yang ada. Kita juga
boleh menaruh di dekat konter pos jaga agar tidak harus membayar biaya titip
sepatu. Pokoknya asal tidak ada petugas sih tidak apa-apa diletakkan di
sembarang tempat, asalkan bukan alas kaki mahal dan bermerek ya karena kalau
hilang dicuri kita tidak mengadu apa-apa.
Sesudah melihat Birla Temple,
Dreamland menuju ke dua kuil kecil lainnya yang ada di sekitar Birla Temple.
Ritual di kedua kuil ini mengharuskan pengunjung untuk membunyikan lonceng,
mengelilingi sebuah patung, serta disematkan sebuah tanda merah di dahi setelah
ritual selesai dilakukan. Sesudah puas melihat semuanya, Dreamland kembali ke
tempat parkir mobil untuk pulang kembali ke hotel karena Dreamland akan
mengambil kartu mahasiswa yang ada di kamar.
Sepanjang jalan, nuansa macet sangat
terasa di Old dan New Jaipur. Sesampainya di hotel, Dreamland langsung
mengambil kartu mahasiswa, ngaso dan istirahat sejenak selama 1 jam, dan
akhirnya melanjutkan kembali acara perjalanan dengan menaiki mobil. Dreamland
dibawa ke kawasan City Palace dan berbagai macam objek wisata yang ada di
Jaipur dengan berjalan kaki. Sistemnya lagi-lagi sama-sama didrop dan diminta
berjalan, kemudian bertemu lagi di titik yang sama. Jujur saja kok mobil sewaan
ini seperti taksi saja ya main drop tanpa ditunggu, pikir Dreamland.
Objek wisata yang Dreamland kunjungi
pertama adalah City Palace. Awalnya Dreamland akan membeli tiket masuk, tapi
Dreamland iseng bertanya ke bule yang sedang duduk membaca buku apakah objek
wisata didalam menarik atau tidaknya untuk dikunjungi. Dia sendiri mengatakan
sangat bagus. Tanpa diduga, dia memberikan tiket masuknya pada Dreamland. “You can try to enter by using this ticket,
but I don’t know if it’s worked or not.” katanya santai. Kebaikan turis
bule ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment.
Dreamland pun masuk ke kawasan City
Palace dengan PD karena mempunyai tiket di tangan. Eh begitu sampai di tangan
petugas, Dreamland ditanya ke mana potongan tiket yang hilang. Dreamland jawab
saja tersobek saat sedang makan. Dreamland pun berhasil masuk kawasan City
Palace tanpa harus membeli tiket baru seharga 400 INR! Kawasan City Palace ini
tidak terlalu luas. Ada pintu gerbang dengan motif merak yang sangat menarik di
bagian ujung bangunan City Palace ini.
Ada sebuah ruangan yang sangat amat
dijaga oleh petugas. Ruangan tempat duduk kerajaan City Palace ini dikelilingi
oleh penjaga. Kita tidak boleh mengambil foto di ruangan ini. Jika ketahuan
mengambil foto, kita diminta menghapus dan membayar denda 500 INR. Hal ini akan
Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Lagipula ruangan kerajaan ini
juga biasa-biasa saja layaknya singgasana kerajaan pada umumnya yang bisa kita
lihat di Reunification Palace di Vietnam.
Sesudah puas berkeliling City
Palace, Dreamland berjalan melanjutkan perjalanan menuju Jantar Mantar.
Berhubung Dreamland sudah membawa kartu mahasiswa, Dreamland pun membeli tiket
terusan seharga 200 INR. Harap diperhatikan bahwa kartu mahasiswa yang dimiliki
HARUSLAH mempunyai masa berlaku. Jika tidak, kartu mahasiswa Anda akan sia-sia
dan tidak berguna untuk membeli tiket terusan. Hal ini akan Dreamland bahas dalam
Dreamland Traveller Moment.
Dreamland pun memasuki kawasan
Jantar Mantar yang dipenuhi berbagai alat perbintangan yang tidak dimengerti
secara sepintas. Jika ingin penjelasan yang detail, bisa menyewa jasa guide,
tapi berhubung Dreamland buru-buru jadilah tidak Dreamland lakukan. Sesudah
Jantar Mantar, Dreamland berjalan menuju Isarlat yang terletak di kawasan toko
alat bangunan dan menyempil sendiri. Wajar rasanya kalau banyak turis yang
tidak tahu tempat ini.
Pemandangan dari Isarlat ini sangat
bagus karena kita bisa melihat pemandangan kota Jaipur dari ketinggian. Jalan
ke atas dari menara Isarlat pun tidak terlalu curam dan berundak-undak,
sehingga kita bisa berlari untuk naik ataupun turun di Isarlat. Hanya saja,
cahayanya cukup gelap, sehingga agak menyulitkan saat berjalan. Sesudah melihat
Isarlat, Dreamland berjalan menuju ke Temple of Lord Khrisna dan melihat
pemandangan menarik yang ada di sini. Kita bisa melihat suasana kota Jaipur,
sekaligus dinamika secara lebih dekat dari kuil ini.
Dreamland pun berjalan di kawasan
pertokoan Jaipur, membeli teh yang dijual kiloan, kemudian beranjak menuju Hawa
Mahal. Hawa Mahal boleh dikatakan ikon kota Jaipur karena sering sekali menjadi
gambar di brosur wisata paket tur India. Hawa Mahal sendiri sebenarnya kuil
musim panas putri kerajaan India yang berfungsi untuk mengintip kegiatan
masyarakat jelata di bawah tanpa diketahui.
Kuilnya sendiri biasa-biasa saja di
bagian dalamnya, tapi yang unik adalah dinding-dinding yang mempunyai banyak
jendela kecil untuk mengintip keluar. Wajar rasanya kalau orang yang mengintip
dari dalam tidak akan terlihat karena warna pink ngejreng di bagian depan Hawa
Mahal ini. Banyak sekali orang yang mengabadikan foto di kawasan ini karena
matahari senja yang sangat indah baru saja tiba.
Tak ketinggalan, Dreamland pun
mendadak jadi artis karena diajak foto oleh banyak orang India di Hawa Mahal
ini. Hal ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Sesudah
itu, Dreamland keluar dan berjalan menuju ke tempat pertemuan. Sebelumnya
Dreamland membeli makanan terlebih dahulu untuk makan malam. Sebelum pulang ke
hotel, Dreamland pun diantar ke istana terapung yang ada di sungai.
Banyak sekali pedagang makanan yang
berjualan, serta orang lokal yang asyik berfoto dengan latar belakang istana
air ini. Kita hanya bisa berfoto istana air ini dari seberang karena istana
tersebut dimiliki oleh pribadi, sehingga tidak sembarang orang bisa masuk.
Dreamland melihat ada orang India yang jor-joran memberi makan ikan berupa roti
tawar berbungkus-bungkus. Ikan di danau ini tidak bisa dimakan karena berbahaya
dan beracun, katanya.
Saat sedang asyik-asyiknya menikmati
sore di danau ini, eh hujan deras tiba-tiba mengguyur Jaipur. Langsung semua
kios dagangan dan orang-orang berhamburan mencari tempat berteduh. Dreamland
sendiri diantar menuju hotel kembali untuk beristirahat. Sisa hari Dreamland
habiskan dengan menonton TV dan bermain Wi-Fi yang hanya berjalan di lantai
bawah. Senang rasanya melihat City Palace dan Hawa Mahal yang ikonik di Jaipur.
Jaipur,
India, 19 Agustus 2016
Dreamland
Traveller
Catatan:
-
India menggunakan mata uang Indian Rupee (INR) sebagai mata uang yang sah.
-
Nilai 1 USD adalah 62 - 67 INR saat Dreamland melakukan perjalanan.
-
Tempat wisata menarik yang dapat dikunjungi di India sangatlah bervariasi dan
banyak, pastikan untuk memilih tempat yang spesifik sesuai wisata yang Anda
gemari, entah itu kota budaya di Jaipur, Taj Mahal di Agra, wisata kota di
Delhi, wisata sungai di Varanasi, wisata pantai di Goa, dan masih banyak
lainnya.
-
Hati-hati dengan tawaran yang “Too Goo To Be True” karena menjebak dan bersifat
scam, contohnya tuk-tuk dengan harga yang super murah untuk berkeliling,
khususnya di Jaipur dan Agra.
-
Hati-hati dengan kondisi jalan di India yang sangat ramai.
-
Bawalah kartu pelajar internasional yang mempunyai Valid Date saat berada di
Jaipur karena akan menghemat pengeluaran tiket masuk terusan ke berbagai tempat
wisata yang ada.
-
Transportasi di India dapat diakses dengan bus, kereta api, tuk-tuk, taksi, dan
becak.
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.