Day
6 : Bye Udon Thani and Shopping in MBK
Setelah
tidur pulas akibat perjalanan yang sangat melelahkan selama 2 hari terakhir,
Dreamland pun harus bersiap-siap kembali karena akan pulang kembali ke Bangkok
dengan menggunakan pesawat AirAsia. Untungnya Dreamland tidak harus naik kereta
lagi yang sangat amat melelahkan dan membuat menderita. Sebagai informasi,
Dreamland sebenarnya membeli tiket BKK – UTH – BKK, namun karena tiket Mandala
yang Dreamland miliki diganti dengan Tigerair dan jadwalnya bentrok, terpaksa
Dreamland mengubah rencana dengan menggugurkan tiket BKK – UTH.
Dreamland
pun check-out pada pukul 10.00 dan membayar 350 THB untuk membayar hostel.
Dreamland berjalan menuju terminal bus Udon Thani untuk melihat apakah ada bus
yang menuju ke bandara atau tidak. Rupanya setelah Dreamland tanya ke sana
kemari tidak ada bus yang menuju ke bandara. Sebelum pergi ke bandara,
Dreamland makan siang dulu di salah satu kios yang ada, yakni nasi goreng
seharga 40 THB. Sesudah itu, Dreamland tawar menawar dengan supir tuk-tuk dan
mendapat harga 150 THB untuk pergi ke airport.
Perjalanan
menuju airport pun ditempuh selama 30 menit. Sepanjang jalan, Dreamland melihat
Udon Thani adalah kota kecil yang cukup hidup di kawasan timur laut Thailand
ini. Sesampainya di airport, Dreamland langsung membayar tuk-tuk dan masuk ke
ruang keberangkatan. Dreamland masuk dan melakukan document check-in terlebih
dahulu. Setelah itu, Dreamland berkeliling bandara Udon Thani untuk melihat apa
saja yang ada di bandara ini. Bandara Udon Thani cukup besar dan luas untuk
ukuran bandara domestik. Jika dibandingkan dengan Bandara Husein Sastranegara,
Bandara Udon Thani jauh lebih megah dan bagus.
Banyak
konter makanan yang berjualan di sepanjang bandara Udon Thani ini. Buat yang
mendarat dari bandara Udon Thani, ada konter yang menjual transportasi ke pusat
kota seharga 80 THB dan ke perbatasan Thai - Laos seharga 200 THB. Sesudah puas
berkeliling bandara, Dreamland pun naik ke ruang keberangkatan domestik di atas,
kemudian diperiksa bagasi kabin, dan akhirnya menunggu di ruang tunggu yang
cukup nyaman. Penumpang bandara Udon Thani boleh dikatakan dikuasai oleh 2
budget airlines, yakni Nok Air dan AirAsia Thailand.
Dreamland
pun menunggu selama 1 jam sebelum akhirnya pesawat Thai AirAsia menuju Bangkok
siap untuk diberangkatkan. Selama menunggu, Dreamland memanfaatkan waktu dengan
mengisi minum di dispenser yang ada, membaca majalah, serta memainkan Wi-Fi
yang tersedia. Hanya saja Wi-Finya mengharuskan kita mendaftar dengan
identitas. Sesudah dipanggil masuk, Dreamland pun segera masuk pesawat, duduk
di tempat yang telah ditentukan, dan menanti pesawat segera mengudara.
Akhirnya,
pesawat Thai AirAsia pun meninggalkan Udon Thani dengan berbagai kenangan di
dalamnya. Perjalanan Udon Thani – Bangkok ini memakan waktu selama 1 jam.
Selama perjalanan, langit untungnya bersinar dengan cerah. Sesampainya di Don
Mueang Airport, Bangkok, Dreamland langsung keluar dan mendaftar ke konter
shuttle bus gratis menuju Suvarnabhumi Airport. Sebagai informasi, bagi Anda
yang membutuhkan akses ke Suvarnabhumi Airport bisa menggunakan jasa ini gratis
dengan syarat mempunyai boarding pass penerbangan AirAsia.
Keberadaan
bus antar jemput gratis antar bandara ini seyogianya diaplikasikan juga antara
Bandara Soekarno-Hatta dan Halim Perdanakusuma di Jakarta. Hal ini akan
Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Bus pun berangkat pukul 14.00
tepat. Bus pun melewati jalan tol untuk menuju Bandara Suvarnabhumi. Sepanjang
jalan, Dreamland disuguhi dengan pemandangan gedung tinggi, apartment yang baru
dibangun, serta kemacetan Bangkok yang menjadi-jadi.
Setelah
perjalanan selama 1 jam lebih, akhirnya bus pun sampai di bandara Suvarnabhumi
dengan baik. Dreamland diberhentikan di pintu keberangkatan. Sebelum pergi ke
Airport Rail Link di bawah, Dreamland berfoto-foto dulu di Suvarnabhumi Airport
dengan berbagai ornamen yang ada. Akhirnya, Dreamland langsung turun ke Airport
Rail Link dan membeli tiket ke Ramkhamhaeng seharga 30 THB.
Suasana
Airport Rail Link cukup ramai, namun Dreamland tetap dapat tempat duduk
untungnya. Sesampainya di Ramkhamhaeng, Dreamland turun dan menuju ke Nasa
Vegas Hotel dengan jembatan penyeberangan yang tampaknya baru saja dibangun.
Tentu hal ini memudahkan Dreamland dibandingkan tahun lalu, harus menyeberangi
jalan yang sangat berbahaya menuju hotel. Sesampainya di Nasa Vegas Hotel,
Dreamland langsung melakukan check-in dan mendapat kunci kamar di 1831.
Dreamland
pun beristirahat sejenak di kamar hotel. Tak disangka pukul 15.30, hujan deras
turun di Bangkok. Hal ini membuat salah satu trafo listrik dekat hotel meledak.
Hal ini akan Dreamland bahas dalam Dreamland Traveller Moment. Setelah hujan
cukup reda, Dreamland pun memutuskan untuk berjalan-jalan ke mal yang ada di
Bangkok dengan transportasi Airport Rail Link dan BTS.
Dreamland
pun membeli tiket Airport Rail Link ke Phaya Thai seharga 25 THB. Setelah itu,
Dreamland melanjutkan perjalanan pertama ke MBK Mall dari Phaya Thai menuju ke
National Stadium seharga 25 THB dengan BTS. Total perjalanan yang dihabiskan
menjadi 50 THB. Sesampainya di National Stadium Station, ada jembatan yang
langsung terhubung dengan gedung MBK Mall, sehingga memudahkan Dreamland untuk
langsung mengeksplorasi MBK.
Seperti
biasa, tidak ada yang berubah dari MBK Mall semenjak 1 tahun lalu, Dreamland
melihat barang dagangan dan suvenir yang dijual masih sama-sama saja. Bagi yang
mau membeli T-shirt kisaran harganya 99 THB. Dreamland hanya berjalan sekilas
saja melihat dari lantai 1 – 7, apa yang ada di MBK dewasa ini. Tak lupa
Dreamland mencicipi Subway yang sedang promo 49 THB. Setelah itu, Dreamland
melihat ke Magic Art Museum Bangkok di lantai 7 untuk sekadar berfoto tanpa
masuk.
Sesudah
puas melihat MBK dari atas ke bawah selama 2 jam, Dreamland berjalan menuju
Siam Discovery untuk melihat Madame Tussauds Bangkok. Kali ini patungnya adalah
Leonardo Dicaprio. Tahun lalu, Brad Pitt adalah patung yang dipasang. Jadilah
Dreamland berfoto sejenak, setelah itu Dreamland berkeliling sebentar dan
menyeberang jembatan ke mal selanjutnya, yakni Siam Centre.
Tidak
ada yang istimewa dari mal ini karena sedikit sekali pengunjung yang ada di
Siam Centre ini. Desainnya menunjukkan bahwa mal Siam Centre ini mal mahal dan
berkelas. Setelah melalui Siam Centre, akhirnya Dreamland sampai di Siam
Paragon. Mal ini boleh dikatakan sangat mewah dan megah layaknya Grand
Indonesia. Pengunjungnya pun rata-rata tipe wanita dan pria mal yang sangat
metroseksual dan rapi. Bagian food court Siam Paragon ini sangat ramai dan
dipenuhi oleh pengunjung.
Setelah
puas melihat kemegahan mal-mal yang ada di sekitar MBK, yakni Siam Discovery,
Siam Centre, dan Siam Paragon, akhirnya Dreamland pun keluar menuju BTS Siam
dan pulang ke Phaya Thai dengan tarif 22 THB. Sesampainya di Phaya Thai,
Dreamland beralih menuju Airport Rail Link Phaya Thai – Ramkhamhaeng dengan
tarif 25 THB. Total perjalanan pulang adalah 47 THB. Sesampainya di
Ramkhamhaeng, Dreamland langsung menuju hotel dengan jembatan penyeberangan.
Dreamland
langsung beranjak ke kamar dan beristirahat sambil menonton TV di Nasa Vegas
Hotel. Senang sekali rasanya bisa kembali ada di Bangkok setelah perjalanan
panjang mengelilingi Indochina 5 hari terakhir.
Udon Thani, Bangkok, 8 Juli 2014
Dreamland Traveller
Catatan:
- Kurs 1 THB saat Dreamland melakukan perjalanan
adalah 370 IDR.
- Thailand terkenal sebagai negara pariwisata yang
handal, murah, dan mudah bagi para wisatawan.
- Kita bisa pergi ke Vientiane, Laos melalui Nong
Khai di Timur Laut Thailand atau ke Poipet, Kamboja melalui Aranyaprathet di
Timur Thailand dengan kereta api yang ada di stasiun Hua Lam Phong.
- Kawasan Indochina sangat mudah dikunjungi dengan
berbagai moda transportasi, mulai dari pesawat, bus, hingga kereta api.
- Objek wisata yang terkenal di Bangkok, Thailand,
antara lain Wat Pho, Wat Arun, Royal Palace, Chao Phraya River, MBK Mall, Siam
Paragon Mall, Siam Discovery Mall, Platinum Mall, Chatuchak Weekend Market, dan
lain sebagainya.
- Objek wisata yang terkenal di Siem Reap, Cambodia,
antara lain Angkor Wat, Angkor Thom, Ta Phrom, Bayon Temple, Banteay Srie, Wat
Thmei, Floating Village, Old Market, dan lain sebagainya.
- Objek wisata yang terkenal di Vientiane, Laos,
antara lain Phat That Luang Pagoda, Patuxay, Sisaket Museum, Wat Si Muang,
Talat Sao Mall, Mekong River, Black Stupa, dan lain sebagainya.
- Vientiane menerima uang THB sebagai alat
pembayaran, disamping LAK (Lao Kip) sebagai mata uang resmi negara Laos.
- Cambodia menggunakan mata uang US Dollar dan
Cambodia Riel (CAR) sebagai alat pembayaran.
- Kurs 1 USD saat Dreamland melakukan perjalanan
adalah 11.800 IDR.
- 1 USD setara dengan 4.000 Riel Cambodia.
- 1 THB setara dengan 200 LAK (Lao Kip)
- Warga negara Indonesia bebas visa untuk memasuki
Thailand, Laos, dan Kamboja tanpa ada biaya tertentu.
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.