Konspirasi
Taksi Petugas Tune Hotels.com
Ibarat
membeli sekotak coklat, kita takkan pernah tahu apa isi hati seseorang sebelum
kita mencicipinya. Hal inilah yang Dreamland alami tatkala memesan taksi
melalui petugas di Tune Hotels.com Waterfront Kuching. Berhubung penerbangan
Dreamland ke Miri dijadwalkan pukul 07.50, jadi Dreamland memesan taksi untuk
pukul 05.00. Anehnya petugas Tune Hotels.com itu terlihat sangat bahagia
memenuhi permintaan Dreamland. Biasanya kan sewot atau bagaimana citra petugas
hotel yang satu ini.
Nah
keesokan harinya, taksi pun datang. Supir pun sudah menunggu dan akhirnya
membawa barang Dreamland ke dalam taksi. Anehnya tidak ada resepsionis yang
berdiri untuk menerima kartu dan memproses check out. Yang ada hanyalah satpam
yang menerima kunci kamar Dreamland, setelah itu langsung Dreamland
dipersilahkan pulang. Awalnya semua berjalan dengan lancar karena Dreamland
sendiri lebih banyak diam di taksi.
Sesampainya
di Kuching International Airport (KCH) barulah masalah ini dimulai. Setelah
supir taksi menurunkan barang bawaan Dreamland, dia meminta bayaran 30 RM.
What? Kan taksi bandara saja tarifnya 26 RM. Apalagi jalanan tadi tidak macet.
Harusnya logikanya taksi dari kota lebih murah dibandingkan dari airport dong.
Rupanya supir taksi itu mengatakan bahwa 4 RM sisanya digunakan untuk membayar
komisi resepsionis yang memesan taksi untuk Dreamland. Terbongkar sudah niat
licik si resepsionis Tune Hotels.com.
Wajar
saja jika resepsionis senang hati menolong Dreamland karena ada udang di balik
batu. Bukan cuma itu, dia juga menghilang karena takut ditanyai tarif yang
sesungguhnya. Tentu pengalaman ini jadi perhatian berharga bagi Dreamland agar
selalu berhati-hati dengan orang di manapun yang berusaha memanfaatkan
kesempatan dalam kesempitan. Konspirasi antar supir taksi dan resepsionis ini
setidaknya menjadi alarm bagi Dreamland di kemudian hari. 4 RM memang bukan
uang yang banyak, tapi kepercayaan Dreamland yang runtuh pada resepsionis Tune
Hotels.com Waterfront Kuching tentu harga mahal yang harus dibayar Tune
Hotels.com, bukan?
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.