Friday, August 1, 2014

Tersesat di Kampung Vietnam

Dreamland Traveller Moment


Tersesat di Kampung Vietnam
            Tersesat memang menjadi momen yang paling tidak menyenangkan selama kita berada di suatu tempat. Apalagi tempat tersebut asing dan tidak ada satu orang pun yang dapat berkomunikasi dengan kita karena perbedaan bahasa. Hal ini Dreamland alami tatkala berada dalam rangkaian tur Mekong Delta. Waktu itu, selesai makan siang, kami semua mendapat kesempatan untuk bersepeda mengelilingi kampung dalam waktu 40 menit. Berhubung sepedanya sedikit, terpaksa Dreamland berjalan kaki untuk melihat-lihat kampung ini.
            Dreamland pun memulai eksplorasi sambil melihat-lihat kondisi kampung yang ada di Vietnam. Jalan yang ada masih berupa jalan setapak, sehingga perbedaan pohon demi pohon dan gang yang ada menjadi tampak serupa tapi tak sama. Dreamland menghafal jalan lurus, belok kanan, lalu belok kanan lagi. Dreamland melihat rumah penduduk di sini masih seperti kawasan pedesaan Indonesia yang masih tertinggal. Banyak ayam dan anjing kampung yang berkeliaran. 
            Dreamland pun masuk ke kampung lebih dalam lagi. Melihat dan memetik buah jambu air yang ada di pohon, kemudian menyusuri sungai yang ada. Tak terasa waktu pun sudah tinggal 10 menit lagi untuk kembali ke tempat makan semula. Dreamland berpikir jalan kampung ini bisa ditempuh secara memutar, sehingga kita kembali ke tempat semula. Dreamland pun terus berjalan dan berjalan sampai akhirnya bingung karena bentuk jalannya semakin aneh.
            Akhirnya, kepanikan pun melanda Dreamland karena belok ke kiri buntu dan belok ke kanan malah menuju ke hutan yang lebih jauh. Dreamland pun bertanya ke penduduk setempat dan tidak ada satupun yang bisa berbahasa Inggris. Alhasil Dreamland jadi kebingungan sendiri. Jalan ke kanan justru Dreamland menemukan bangunan yang mirip, tapi ternyata bukan jalan menuju pulang.
            Waduh Dreamland jadi menyesal sudah berjalan sejauh ini tanpa mengenali jalan. Dreamland sudah mulai deg-degan karena takut ditinggal oleh rombongan tur. Untungnya entah mengapa Dreamland bisa berpapasan dengan peserta tur yang bersama-sama dalam rombongan sedang bermain sepeda. Peserta tur ini dari Melbourne, Australia. Cowoknya dari Timor Timur dan ceweknya dari Vietnam, tapi dua-duanya sudah kerja dan tinggal di Australia. Akhirnya bersama mereka, Dreamland bisa menemukan jalan pulang tanpa kesulitan. 
            Penting rasanya bagi kita untuk mengenal, menghafal, dan mengetahui medan yang ditempuh karena jika tidak bisa berakibat fatal, seperti tersasar yang Dreamland alami. Untungnya ada malaikat penolong yang mengirimkan sesama peserta tur, sehingga Dreamland bisa pulang atau bisa-bisa mewek karena tersasar semakin jauh. Hehehe…

~ oOo ~

No comments:

Post a Comment

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.