Monday, February 22, 2016

Mengurus Visa Studi Tiongkok

Dreamland Info




Mengurus Visa Studi Tiongkok


            Studi di luar negeri bisa jadi impian semua orang, tak terkecuali bagi Dreamland. Selain mampu menimba ilmu baru, pengalaman, suasana, serta atmosfer yang dirasakan tentu akan memperkaya diri kita, baik secara fisik, mental, dan emosi. Hal itu tentu akan menjadi bekal yang sangat bermanfaat tatkala kembali ke tanah air untuk mengaplikasikan berbagai ilmu yang sudah diperoleh di luar negeri.

            Sebagai salah satu syarat belajar di luar negeri, kita harus mengajukan visa studi dalam melengkapi persyaratan untuk menimba ilmu di negara manapun. Berhubung Dreamland baru saja menyelesaikan proses pembuatan visa studi ke Tiongkok, Dreamland akan membagikan tips dan langkah-langkah persiapan pengurusan dokumen dalam melancarkan proses studi ke luar negeri secara efektif dan efisien.

            Tiongkok dikenal sebagai negara terbesar di dunia dari segi jumlah penduduk. Sebagai negara komunis yang sangat strict dengan aturan, Tiongkok melakukan blokir besar-besaran terhadap jaringan internet di negaranya sendiri. Facebook, Twitter, Instagram, Google, dan lain sebagainya yang menjadi media favorit masyarakat di seluruh dunia, diblokir dan tidak dapat diakses di negara ini. Akibatnya, kita harus menyiasati keterbatasan ini dengan menggunakan media sosial dari negara Tirai Bambu tersebut, seperti Weibo, QQ, RenRen, dan lain sebagainya.

            Meskipun terlihat kuno dan tidak ikut arus perubahan, rupanya sistem pendidikan di Tiongkok justru boleh dikatakan maju dan canggih dalam sistem penerimaan mahasiswa baru. Jika kita ingin belajar di salah satu universitas di Tiongkok, kita hanya perlu mengakses website universitas tersebut, melakukan pendaftaran akun, serta melakukan registrasi dengan langkah-langkah yang disediakan. Hanya saja, kita harus hati-hati dengan berbagai website palsu yang beredar di dunia maya karena banyak tiruan website yang menyerupai website universitas yang asli.

           Kita hanya perlu melengkapi dokumen dalam terjemahan Bahasa Inggris dalam versi digital, mulai dari ijazah, transkrip, kemampuan Bahasa Inggris (TOEFL) jika apply untuk kuliah yang menggunakan Bahasa Inggris, rencana studi (khusus S2 dan S3), serta surat rekomendasi (khusus S2 dan S3) dari professor. Langkah uploadnya pun mudah, seperti kita melampirkan attachment di e-mail. Hanya saja, kita harus teliti dalam mengupload karena format yang diharuskan biasanya spesifik dan menolak bentuk format yang lain, misalnya .jpeg, .doc, .pdf, dan lain sebagainya.

            Setelah semua selesai dan dikirim melalui tombol submit, kita tinggal menunggu hasilnya. Biasanya kurang dari 1 minggu, kita akan langsung dinyatakan diterima atau ditolak dari universitas yang dituju. Setelah diterima, kita diminta membayar biaya aplikasi sebesar sekian yuan atau RMB. Kita pun diminta memberikan konfirmasi setelah melakukan pembayaran. Setelah itu, barulah pihak universitas akan mengirimkan 2 lembar surat pendukung untuk pembuatan visa, yakni Admission Notice asli yang dikeluarkan universitas yang menerangkan bahwa kita sudah resmi diterima di universitas tersebut dan form JW202 asli yang sudah diisi dan tinggal ditandatangani.

            Berhubung Dreamland berdomisili di Bandung, Dreamland memilih apply visa studi Tiongkok ke salah satu travel agent yang ada. Di samping menghemat waktu, harga apply langsung dan melalui travel agent hampir sama jika dihitung dengan ongkos transportasi, makan, dan waktu yang harus dikeluarkan. Dreamland sendiri membayar 620.000 IDR untuk apply visa X1 untuk studi ke Tiongkok. Dokumen yang harus disiapkan, antara lain:

- Paspor asli

- Form JW202 asli

- Admission Notice asli dari universitas di Tiongkok

- Cap visa paspor terakhir harus jelas (akan dibahas dalam Dreamland Traveller Moment)

- Fotokopi KTP, Kartu Keluarga

- Pas foto background putih ukuran 4X6 berwarna

(Semua informasi adalah benar saat Dreamland membuat tulisan ini dan mungkin bertambah, silahkan mengacu pada informasi dari Kedutaan Tiongkok)

            Dalam kurun waktu kurang dari 5 hari, visa sudah selesai dan bisa diambil. Sangat mudah dan cepat. Selain itu, ketentuan lain yang harus dipenuhi sesampainya di Tiongkok adalah mengajukan permohonan ijin tinggal (resident permit) agar dapat tinggal di Tiongkok selama masa studi yang harus kita tempuh. Ijin tinggal ini berlaku selama 1 tahun dan harus diperbaharui setiap 1 tahun sekali. Selama kurun waktu itu, kita bisa bebas keluar masuk Tiongkok tanpa harus apply visa lagi.

            Semoga informasi ini dapat membantu pembaca Dreamland yang ingin melanjutkan studi ke negeri Tirai Bambu ya.



~ oOo ~

2 comments:

  1. Mas kalo gk pke JW202 apakah visa nya akan di acc? coz admission notice dan jw202 saya durasi bljr nya beda, laoshi nya salah ketik di jw202 nya. jd jw202 nya kmrin disuruh gk usah di kumpul ama mbak2 nya.

    ReplyDelete
  2. Harus melampirkan form JW202 dan Admission Letter ASLI karena termasuk salah satu persyaratan wajib dari Kedutaan Tiongkok. Nanti kedua dokumen ini akan dikembalikan lagi pada kita saat visa sudah selesai dibuat. Untuk lebih jelasnya, bisa ditanyakan ke Kedutaan Tiongkok di Jakarta langsung agar lebih jelas, Brenda.

    ReplyDelete

Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.