Ketatnya
Wilayah Perbatasan Thailand
Perlindungan
terhadap suatu negara, bukan hanya dilakukan dengan mempersiapkan senjata
perang yang canggih dan lengkap, serta berkoar-koar akan menjaga suatu negara
dengan sepenuh jiwa dan raga, namun juga bukti nyata di lapangan. Seberapa
ketatkah penjagaan dalam memasuki suatu negara, apakah mudah ataukah sulit? Hal
ini tentu dilakukan agar imigran gelap tidak masuk dalam wilayah negara yang
bersangkutan dan membawa dampak buruk yang tidak diinginkan.
Dreamland
salut dengan penjagaan polisi Thailand terhadap wilayah perbatasan mereka.
Tatkala Dreamland pulang dari Mae Sai yang menjadi wilayah perbatasan Thailand
dengan Myanmar, minivan Dreamland diperiksa 2 kali oleh polisi Thailand untuk mengecek
apakah ada penyelendupan narkoba, imigran gelap dari Myanmar, dan barang
mencurigakan yang dibawa penumpang ke Thailand. Pemeriksaan itu dilakukan
dengan cek identitas diri dan barang bawaan seluruh penumpang tanpa terkecuali.
Hal
ini dilakukan Thailand agar arus imigran Myanmar yang terus berdatangan ke
Thailand sebagai negara impian tidak terus menerus bertambah dan menambah beban
negara. Banyak sekali orang Myanmar yang menjadi pekerja di Thailand karena
keadaan politik negara mereka yang tidak stabil. Tak heran jika pemeriksaan
polisi dilakukan secara ketat agar populasi penduduk pendatang Thailand tidak
makin bertambah banyak.
Saat
Dreamland menuju ke Chiang Mai pun pemeriksaan masih terus dilakukan. Bahkan
ada seorang ibu dengan anak yang masih bayi dipaksa turun oleh aparat karena
tidak mampu menunjukkan identitas diri dan hanya membawa selembar kertas.
Dreamland acungkan jempol dengan ketegasan polisi Thailand dalam membatasi arus
imigran gelap dari Myanmar, yang jika tertangkap akan dideportasi kembali ke
negaranya.
Sama
halnya ketika Dreamland melintasi perbatasan Badao di Thailand Selatan.
Penjagaan pun dilakukan begitu ketat dengan pemeriksaan paspor untuk mencegah
adanya imigran atau orang-orang yang mencurigakan. Hal ini tentu patut diacungi
jempol karena polisi Thailand memang berkomitmen untuk menjaga agar negara
mereka tidak dimasuki oleh imigran asing yang tidak diharapkan dan menjaga agar
keamanan Thailand tetap terjaga dengan baik.
Miris
rasanya jika berkaca pada penjagaan di wilayah perbatasan Indonesia yang sangat
amat minim dan mudah dimasuki oleh imigran asing. Kondisi jalan yang tidak
baik, aparat keamanan yang minim, dan perhatian pemerintah pusat pada wilayah
perbatasan juga seolah menganaktirikan Entikong sebagai batas teratas wilayah
Indonesia dengan Malaysia. Tak hanya itu, petugas imigrasi di Bandara
Soekarno-Hatta saja kebanyakan ngobrol saat melihat screening barang bawaan di bagasi. Wajar akhirnya jika narkoba dan
barang terlarang lainnya bisa masuk dari berbagai macam cara yang ada.
Semoga
saja keseriusan pemerintah terhadap wilayah perbatasan semakin digalakkan agar
keamanan negara dari ancaman imigran asing, narkoba, bahkan teroris bisa
diminimalisir. Jangan sampai negara kita menjadi sarang penyamun yang masuk dari
berbagai wilayah teritori Indonesia secara ilegal, baik melalui darat, laut,
maupun udara. Jangan lupa juga untuk senantiasa lakukan patroli di lautan agar
kekayaan laut Indonesia tidak dicolong oleh kapal asing yang leluasa masuk ke
negara kepulauan kita tercinta ini!
~
oOo ~
No comments:
Post a Comment
Terima kasih dan selamat datang di Dreamland Traveller! Komentar, saran, dan pertanyaan dapat dituliskan pada kolom komentar di bawah ini.